Palu (ANTARA) - Komando Resor Militer (Korem) 132 Tadulako/Sulawesi Tengah bersama wartawan Sulteng mengikuti acara puncak KASAD Awards 2023 secara virtual di Aula Puskodal Makorem 132/Tadulako, Kota Palu.
 
Kepala Staf Angkat Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Jakarta, Senin menerangkan bahwa KASAD Awards merupakan penghargaan yang diinisiasi oleh TNI Angkatan Darat sebagai bentuk apresiasi tertinggi terhadap media.
 
"Apresiasi terhadap media yang turut merawat kebangsaan, dan berperan penting dalam menyampaikan informasi terkait sepuluh isu strategis yang menjadi perhatian masyarakat," kata Dudung.
 
Dudung menjelaskan penghargaan ini diberikan kepada media online dengan 10 kategori berbeda dengan mengambil isu-isu strategis, meliputi keberagaman dan toleransi, melawan radikalisme, pengarusutamaan gender, inovasi digital, solidaritas internasional.
 
Selanjutnya, peran TNI-AD dalam membantu rakyat di masa kesulitan, pembangunan di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), perlindungan anak, menekan stunting, dan pelestarian kebudayaan.
 
Sepuluh isu strategis tersebut menjadi kategori penilaian ini menjadi penting karena merupakan bagian dari program prioritas pemerintah dan menjadi perhatian masyarakat.
 
"Semoga penghargaan ini dapat pemicu dan penyemangat bagi media dalam memberikan perhatian lebih pada isu-isu strategis human security," katanya.

Dalam kesempatan itu, turut hadir Kasrem 132/Tadulako Kolonel Czi Bambang Pranowo bersama Para Kasi Kasrem 132/Tadulako menyaksikan KASAD Awards 2023 secara virtual.
 
Sebanyak 10 media nasional, 10 media daerah, dan 4 media kampus berhasil menjadi pemenang penghargaan tersebut. Proses penyaringan pemenang ini dilakukan setelah dewan juri melakukan penyaringan terhadap 3 juta artikel yang masuk dari 221 media.
 
Proses penilaian KASAD Awards dilakukan dengan menyaring pemberitaan media daring selama periode Mei 2022 hingga Mei 2023.

Panitia KASAD Award kemudian menyaring lagi berdasarkan nama-nama perusahaan media yang terverifikasi di Dewan Pers, kecuali media kampus, dan jumlah pemberitaan sesuai kategori tadi.

Kemudian tercatat 72 media yang masuk tahap final dengan 2.030 naskah yang dinilai oleh dewan juri.
 
Dewan juri KASAD Award terdiri atas tujuh tokoh yang mumpuni di bidang masing-masing. Mereka adalah Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu yang juga sebagai Ketua Dewan Juri KASAD Award, Kadispenad Brigadir Jenderal Hamim Tohari, peneliti komunikasi Effendi Gazali, Ketua Badan Pengurus SETARA Institute Ismail Hasani, Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wenseslaus Manggut, dan dua perwakilan perusahaan media, yakni Arif Zulkifli dari Tempo dan Sonya Hellen Sinombor dari Kompas.

Pewarta : Nur Amalia Amir
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024