Banggai Kepulauan, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan (Pemkab Bangkep), Sulawesi Tengah, menggagas pembangunan berbasis tematik agar penyelenggaraan pembangunan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan daerah.
"Pembangunan tematik juga bertujuan untuk percepatan pembangunan daerah yang sejalan dengan kebutuhan serta kondisi dan tantangan yang dihadapi," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan Rusli Moidady, di Banggai Kepulauan, Jumat.
Menurut Rusli, pembangunan perlu ditopang dengan ketersediaan sistem teknologi informasi agar.berjalan secara cepat berbasis aspirasi masyarakat dan kebutuhan daerah.
Oleh karena itu, kata dia, Pemkab Bangkep melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah membuat sistem perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik atau Si-Pembatik.
"Kami tentu mengapresiasi Bappeda yang telah bekerja secara sinergi dalam menghadirkan inovasi sistem informasi perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik," katanya.
Ia mengatakan bahwa sistem informasi ini erat kaitannya dengan upaya mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintah yang baik untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Sangat diperlukan pendukung kerja berbasis teknologi informasi dalam penyelenggaraan perencanaan pembangunan daerah," ujarnya.
Ia berharap sistem informasi perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik tersebut dapat mensinkronkan dan mengintegrasikan setiap masukan secara holistik dalam sistem perencanaan pembangunan daerah pada Bappeda. Hal itu agar menghasilkan pengambilan kebijakan yang lebih komprehensif serta efisien.
"Saya mengimbau organisasi perangkat daerah terkait baik secara internal maupun eksternal agar dapat saling menjaga hubungan dan sinergitas dengan baik, teliti, dan tetap mempertahankan integritas dalam berkontribusi sehingga apa yang kita rancangkan benar-benar tepat dan berguna bagi masyarakat sekaligus bagi pembangunan di Kabupaten Banggai Kepulauan," katanya.
"Pembangunan tematik juga bertujuan untuk percepatan pembangunan daerah yang sejalan dengan kebutuhan serta kondisi dan tantangan yang dihadapi," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan Rusli Moidady, di Banggai Kepulauan, Jumat.
Menurut Rusli, pembangunan perlu ditopang dengan ketersediaan sistem teknologi informasi agar.berjalan secara cepat berbasis aspirasi masyarakat dan kebutuhan daerah.
Oleh karena itu, kata dia, Pemkab Bangkep melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah membuat sistem perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik atau Si-Pembatik.
"Kami tentu mengapresiasi Bappeda yang telah bekerja secara sinergi dalam menghadirkan inovasi sistem informasi perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik," katanya.
Ia mengatakan bahwa sistem informasi ini erat kaitannya dengan upaya mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintah yang baik untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Sangat diperlukan pendukung kerja berbasis teknologi informasi dalam penyelenggaraan perencanaan pembangunan daerah," ujarnya.
Ia berharap sistem informasi perencanaan pembangunan daerah berbasis tematik tersebut dapat mensinkronkan dan mengintegrasikan setiap masukan secara holistik dalam sistem perencanaan pembangunan daerah pada Bappeda. Hal itu agar menghasilkan pengambilan kebijakan yang lebih komprehensif serta efisien.
"Saya mengimbau organisasi perangkat daerah terkait baik secara internal maupun eksternal agar dapat saling menjaga hubungan dan sinergitas dengan baik, teliti, dan tetap mempertahankan integritas dalam berkontribusi sehingga apa yang kita rancangkan benar-benar tepat dan berguna bagi masyarakat sekaligus bagi pembangunan di Kabupaten Banggai Kepulauan," katanya.