Palu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terus mengoptimalkan penggunaan teknologi sistem informasi dan komunikasi untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.
"Sistem informasi dan komunikasi sangat penting dalam menopang kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Sulteng Sudaryano R Lamangkona di Palu, Rabu.
Pemprov Sulteng, kata Sudaryano, saat ini sedang bersiap menggunakan aplikasi berbasis teknologi yang diberi nama "Sulteng Siap".
Aplikasi ini, katanya, akan digunakan oleh pemerintah daerah dalam pelayanan kepada masyarakat, maupun dalam penginputan data-data yang selanjutnya menjadi acuan pengambilan kebijakan intervensi pembangunan.
Guna mengoptimalkan hal itu saat ini pihaknya berupaya menyediakan sarana dan infrastruktur pendukung berupa fiber optik yang dibangun di beberapa lokasi pemerintahan di Sulteng.
Dengan ketersediaan sarana dan infrastruktur tersebut, ia berharap organisasi perangkat daerah dapat terhubung dengan sarana yang ada, dalam rangka percepatan digitalisasi pelayanan.
Dia juga menguraikan, aplikasi tersebut mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi system cisco.
"Teknologi ini mulai kami kenalkan kepada ASN di masing-masing organisasi perangkat daerah," kata Sudaryano.
Pengenalan teknologi informasi system cisco dilakukan oleh Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian, dan Statistik Sulteng lewat sosialisasi pengenalan teknologi dan layanan terbaru cisco.
Dinas Kominfo Sulteng melibatkan Anugrah Pratama, Cisco, dan Comstore, dalam mengenalkan teknologi cisco, untuk menopang pelayanan publik berbasis teknologi.
Anno, sapaan akrab Sudaryano Lamangkona mengemukakan pula bahwa sistem informasi dan komunikasi berfungsi untuk menopang penyediaan informasi, keamanan data, dan analisis statistik.
"Hal ini merupakan faktor penting dalam menjaga kelancaran berbagai aktivitas pemerintahan, bisnis, rumah sakit, dan masyarakat umum," katanya.
"Sistem informasi dan komunikasi sangat penting dalam menopang kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Sulteng Sudaryano R Lamangkona di Palu, Rabu.
Pemprov Sulteng, kata Sudaryano, saat ini sedang bersiap menggunakan aplikasi berbasis teknologi yang diberi nama "Sulteng Siap".
Aplikasi ini, katanya, akan digunakan oleh pemerintah daerah dalam pelayanan kepada masyarakat, maupun dalam penginputan data-data yang selanjutnya menjadi acuan pengambilan kebijakan intervensi pembangunan.
Guna mengoptimalkan hal itu saat ini pihaknya berupaya menyediakan sarana dan infrastruktur pendukung berupa fiber optik yang dibangun di beberapa lokasi pemerintahan di Sulteng.
Dengan ketersediaan sarana dan infrastruktur tersebut, ia berharap organisasi perangkat daerah dapat terhubung dengan sarana yang ada, dalam rangka percepatan digitalisasi pelayanan.
Dia juga menguraikan, aplikasi tersebut mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi system cisco.
"Teknologi ini mulai kami kenalkan kepada ASN di masing-masing organisasi perangkat daerah," kata Sudaryano.
Pengenalan teknologi informasi system cisco dilakukan oleh Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian, dan Statistik Sulteng lewat sosialisasi pengenalan teknologi dan layanan terbaru cisco.
Dinas Kominfo Sulteng melibatkan Anugrah Pratama, Cisco, dan Comstore, dalam mengenalkan teknologi cisco, untuk menopang pelayanan publik berbasis teknologi.
Anno, sapaan akrab Sudaryano Lamangkona mengemukakan pula bahwa sistem informasi dan komunikasi berfungsi untuk menopang penyediaan informasi, keamanan data, dan analisis statistik.
"Hal ini merupakan faktor penting dalam menjaga kelancaran berbagai aktivitas pemerintahan, bisnis, rumah sakit, dan masyarakat umum," katanya.