Sigi, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi Sulawesi Tengah (Sulteng), memastikan harga beras dan jagung di wilayah itu mulai stabil menjelang perayaan Idul Adha 1445 Hijriah.
Dia mengemukakan harga jagung saat ini sudah memberikan keuntungan bagi para petani. "Harga per kilogram ini insyaAllah jika kita mengikuti analisa usaha tani masih cukup menguntungkan bagi petani," ucapnya.
"Harga jagung per hari ini hasil dari petugas pasar kami itu mencatat untuk harga pembelian jagung ditingkat petani Rp3.700 per kilogram," kata Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sigi Rahmat Iqbal, Senin.
Dia mengemukakan harga jagung saat ini sudah memberikan keuntungan bagi para petani. "Harga per kilogram ini insyaAllah jika kita mengikuti analisa usaha tani masih cukup menguntungkan bagi petani," ucapnya.
Kata dia, harga jagung ini bisa terus stabil sehingga hasil pertanian dari petani bisa lebih memberikan dampak terhadap peningkatan pendapatan mereka.
"Harapan kami untuk menstabilkan harga jagung ini, ada upaya-upaya pemerintah adalah paling tidak menghentikan impor jagung karena kalau impor jagung dihentikan tentu produksi dalam negeri yang lebih diutamakan sehingga produksi hasil petani akan menjadi terserap," ujar dia.
Sementara itu untuk harga beras di Kabupaten Sigi berangsur turun disebabkan petani di wilayah itu sudah memasuki masa panen.
"Terkait dengan harga beras saat ini cukup fluktuatif tetapi beberapa waktu lalu terjadi penurunan karena ada wilayah di Sigi sudah memasuki masa panen," sebutnya.
Pemkab Sigi, kata dia, saat ini terus berupaya untuk meningkatkan perluasan areal tanam di Kabupaten Sigi.
"Dengan penambahan areal tanam dan peningkatan indeks pertanaman tentu akan ada tambahan produksi yang cukup besar berkaitan dengan produksi hasil pertanian kita, sehingga dengan penambahan ini bisa menstabilkan harga beras yang cukup fluktuatif," tuturnya.
Sebelumnya diketahui harga beras jenis cinta nur sebesar Rp16 ribu per kilogram, Beras Kepala Rp13.500 per kilogram, Santana Rp13.500 per kilogram dan SPHP Rp12.500 per kilogram.