Palu (antarasulteng.com) - Rombongan anggota Komisi III DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Benny K Harman mengunjungi Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Petobo, Palu, Sulawesi Tengah, Selasa.
Dalam kunjungannya itu, rombongan Komisi III DPR RI yang antara lain diikuti H Achmad H. Ali dari dearah pemilihan Sulawesi Tengah, disambut dengan kalungan bunga dari putri-putri binaan Lapas setempat.
Selama sekitar satu jam, para anggota Komisi III DPR RI melihat dari dekat UPT Lapas Anak dan Perempuan, juga ruang keterampilan, dapur umum dan ruang-ruang tahanan.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harman dan Achmad H.Ali pada kesempatan tersebut melakukan dialog dengan sejumlah warga binaan, termasuk napi korupsi dan terorisme.
Sejumlah warga binaan memanfaatkan kunjungan Komisi III DPR RI itu untuk mencurahkan isi hati mereka.
Seperti yang disampaikan seorang warga binaan terlibat kasus tororis dihukum 5,4 tahun penjara.
"Pak kami minta keadilan agar ditegakan," kata warga binaan yang enggan disebut namanya itu.
Ia meminta kepada Komisi III DPR untuk membantu mereka agar teman-temanya yang ditahan di Lapas di sejumlah kota di Tanah Air yang memiliki keluarga dan istri serta anak agar dikembalikan ke Sulteng.
"Ada beberapa teman kami yang menjalani masa hukuman di luar daerah seperti di Manado, Nusa Tenggara dan Maluku untuk dikembalikan mereka dekat dengan keluarganya," pinta dia.
Menjawab permintaan salah seorang warga binaan lapas Palu terkait rekan-rekannya yang kini menjalani masa tahanan di luar Sulteng, Benny K Harman dari Fraksi Partai Demokrat mengatakan akan diperhatikan.
"Ya untuk itu kami datang ke sini. Salah satunya agar bisa mendapat informasi dan mendengar langsung apa yang menjadi keluhan warga binaan," katanya.
Pihaknya akan menampung semua usulan warga binaan untuk kemudian disampaikan dalam rapat bersama instansi terkait di pusat.
Ikut mendampingi kunjungan anggota Komisi III DPR RI ke Lapas Palu antara lain Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sulteng Iwan Kurniawan, SH.MSi, Kepala Divisi Pemasyarakatan Tholib, SH.MH dan sejumlah pejabat di lingkungan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM setempat.
Dalam kunjungannya itu, rombongan Komisi III DPR RI yang antara lain diikuti H Achmad H. Ali dari dearah pemilihan Sulawesi Tengah, disambut dengan kalungan bunga dari putri-putri binaan Lapas setempat.
Selama sekitar satu jam, para anggota Komisi III DPR RI melihat dari dekat UPT Lapas Anak dan Perempuan, juga ruang keterampilan, dapur umum dan ruang-ruang tahanan.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harman dan Achmad H.Ali pada kesempatan tersebut melakukan dialog dengan sejumlah warga binaan, termasuk napi korupsi dan terorisme.
Sejumlah warga binaan memanfaatkan kunjungan Komisi III DPR RI itu untuk mencurahkan isi hati mereka.
Seperti yang disampaikan seorang warga binaan terlibat kasus tororis dihukum 5,4 tahun penjara.
"Pak kami minta keadilan agar ditegakan," kata warga binaan yang enggan disebut namanya itu.
Ia meminta kepada Komisi III DPR untuk membantu mereka agar teman-temanya yang ditahan di Lapas di sejumlah kota di Tanah Air yang memiliki keluarga dan istri serta anak agar dikembalikan ke Sulteng.
"Ada beberapa teman kami yang menjalani masa hukuman di luar daerah seperti di Manado, Nusa Tenggara dan Maluku untuk dikembalikan mereka dekat dengan keluarganya," pinta dia.
Menjawab permintaan salah seorang warga binaan lapas Palu terkait rekan-rekannya yang kini menjalani masa tahanan di luar Sulteng, Benny K Harman dari Fraksi Partai Demokrat mengatakan akan diperhatikan.
"Ya untuk itu kami datang ke sini. Salah satunya agar bisa mendapat informasi dan mendengar langsung apa yang menjadi keluhan warga binaan," katanya.
Pihaknya akan menampung semua usulan warga binaan untuk kemudian disampaikan dalam rapat bersama instansi terkait di pusat.
Ikut mendampingi kunjungan anggota Komisi III DPR RI ke Lapas Palu antara lain Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sulteng Iwan Kurniawan, SH.MSi, Kepala Divisi Pemasyarakatan Tholib, SH.MH dan sejumlah pejabat di lingkungan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM setempat.
Setelah meninjau Lapas, para anggota Komisi III DPR yang mebidangi masalah hukum itu berdialog dengan jajaran Kanwil Kemenkumham Sulteng.