Donggala, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah memastikan lima pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Donggala berkomitmen melaksanakan kampanye damai dan tertib pada Pilkada 2024.
 
"Kami bersepakat untuk KPU Kabupaten Donggala kegiatan deklarasi kampanye damai dilaksanakan sehari pasca pengundian nomor urut pasangan calon dengan tujuan membuka seluas-luasnya terhadap paslon bupati dan wakil bupati menggunakan waktu sebelum masa kampanye untuk deklarasi dilanjutkan konvoi keliling dengan membawa pesan kepada masyarakat bahwa inilah paslon bupati dan wakil bupati Donggala yang berkomitmen melakukan kampanye damai dan tertib," kata Ketua KPU Kabupaten Donggala Nurbia di Banawa, Rabu.
 
Ia mengemukakan salah satu tujuan deklarasi kampanye damai ini guna memastikan bahwa penyelenggara pemilihan bersama masing-masing paslon melaksanakan pilkada yang jujur dan adil.
 
"Tujuan kegiatan ini adalah untuk memastikan dan meneguhkan komitmen bahwa pelaksanaan Pilkada 2024 ini dilakukan secara langsung, umum, jujur dan adil," ucapnya.
 
Kata dia, nantinya paslon bupati dan wakil bupati dapat memperhatikan rambu-rambu aturan dalam pelaksanaan kampanye pilkada tersebut. 
 
"Kampanye yang dilakukan harus secara tertib nantinya tanpa hoaks, tidak politik uang dan politik identitas serta dilaksanakan berdasarkan seluruh ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," sebutnya. 
 
Ia mengajak calon bupati dan wakil bupati Donggala untuk tidak saling menghasut dan memfitnah terhadap lawan politiknya.
 
"Saya berharap untuk semuanya kita lakukan dengan penuh kebersamaan dan persaudaraan, Tentunya kampanye ke depan adalah bagaimana setiap paslon menawarkan visi misi kepada masyarakat," ujarnya. 
 
Menurutnya semua pihak baik paslon dan masyarakat dapat menghindari hal-hal negatif selama masa kampanye.
 
"Tentunya deklarasi kampanye damai ini untuk mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, serta melaksanakan kampanye pemilihan yang aman, tertib, dan damai, berintegritas, tanpa hoaks, tanpa politisasi Sara dan tanpa politik uang, kemudian melaksanakan kampanye pemilihan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata dia.
 
Ia menegaskan agar semua pihak dapat menjalankan seluruh tahapan pilkada ini dengan damai hingga terpilih calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Donggala. 
 
Dalam deklarasi Pilkada Damai Kabupaten Donggala tahun 2024 itu mengajak bersama-sama menjaga dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Donggala serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta bertekad mensukseskan pilkada serentak tahun 2024 yang berintegritas, jujur, adil, demokratis, aman, damai, dan bermartabat.
 
"Tunduk dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku di NKRI serta menolak segala bentuk intimidasi, penyebaran berita hoaks, ujaran kebencian, kampanye hitam, politik identitas dan politik uang," sebutnya. 
 
Berdasarkan hasil pengundian KPU Kabupaten Donggala terdapat lima paslon bupati dan wakil bupati seperti untuk nomor urut satu diperoleh paslon Rahmad M Arsyad dan Abd Rasyid, nomor urut dua disematkan kepada Idham Pagaluma dan Abdul Aziz dan nomor urut tiga yaitu Vera Elena Laruni dan Taufik M Burhan. 
 
Selanjutnya untuk nomor urut empat diperoleh paslon Widya Kastrena dan Arwin serta nomor urut lima yaitu Moh Yasin dan Syafiah. 
 
Diketahui berdasarkan jadwal pilkada 2024 dilanjutkan masa kampanye pada tanggal 25 September-23 November 2024 mendatang. 

Pewarta : Moh Salam
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024