Palu (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tengah Mohsen Alaydrus menegaskan kreativitas dan inovasi dalam memajukan lembaga pendidikan itu sangat penting.
“Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam upaya peningkatan fasilitas pendidikan di lingkungan Kementerian Agama, khususnya di Kabupaten Morowali,” katanya saat meresmikan pembangunan gedung ruang kelas belajar di MTsN Morowali, Jumat.
Dia berharap, dengan adanya pembangunan gedung itu, kualitas pendidikan di MTsN Morowali akan semakin meningkat, dan berpesan kepala madrasah harus mampu meningkatkan performa lembaga dengan berbagai terobosan baru agar dapat bersaing di dunia Pendidikan.
Ia juga menegaskan bahwa rasa syukur atas fasilitas yang diberikan harus diwujudkan dengan kerja nyata yang bernilai tambah bagi peningkatan mutu pendidikan.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Morowali Marwiah, menyampaikan bahwa prosesi ini lebih tepat disebut sebagai penanaman batu pertama, bukan sekadar peletakan.
Ia menjelaskan bahwa istilah ini dipilih karena pembangunan gedung ini akan terus berkembang seiring dengan ketersediaan anggaran yang ada.
“Hal ini berbeda dengan peletakan biasa, yang sering kali masih terkendala oleh keterbatasan dana dan hambatan teknis lainnya,” ujarnya.
Dengan adanya pembangunan gedung yang didanai Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) 2025 itu, fasilitas pendidikan di MTsN Morowali semakin memadai, memberikan kenyamanan bagi siswa dan tenaga pendidik, serta berkontribusi dalam mencetak generasi penerus yang unggul dan berdaya saing.
