Palu, (Antaranews Sulteng) - PT PLN (Persero) Area Palu, Sulawesi Tengah, menjamin pasokan listrik akan mencukupi kebutuhan selama Lebaran 2018, meski penggunaan selama Ramadhan hingga hari raya meningkat.

"Selama bulan puasa sampai hari raya Idul Fitri, pemakaian daya listrik di wilayah PLN Area Palu meningkat dibandingkan hari-hari biasa," kata Manajer PLN Area Palu, Abbas Saeh di Palu, Selasa.

Ia mengatakan kebutuhan listrik masyarakat dan industri masih tercukupi.Tetapi ke depan, perlu penambahan daya listrik untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan di Sulteng.

Khusus ketersediaan daya untuk sistem kelistrikan Palu, Donggala, Parigi, dan Sigi (Palapas), kata Abbas masih mencukupi kebutuhan.

Baca juga: PLN Palu gencarkan pemutusan sambungan listrik

Dia menambahkan selama Ramadhan, pihaknya berupaya maksimal untuk menjaga pasokan listrik dengan mengandalkan pembangkit listrik milik PLN dan swasta.

Pembangkit listrik milik swasta antara lain PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) Poso yang dikelola PT Poso Energy yang mensuplai daya ke sistem Palapas sebesar 24 megawatt.

Selain itu ada pembangkit listrik tenaga uap milik PT Pusaka Jaya Palu Power (PJPP) yang pusatnya di Desa Mpanau, Kecamatan Palu Utara.

Selama kedua pembangkit milik swasta itu beroperasi normal, dijamin pasokan listrik baik untuk rumah tangga, perkantoran maupun bisnis dapat terpenuhi.

Dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama Ramadhan hingga lebaran, katanya, PLN Area Palu membentuk tim khusus yang setiap saat bekerja jika terjadi gangguan listrik. 

Baca juga: PLN Luwuk tambah pembangkit berkapasitas 2000 kv

Pewarta : Anas Masa
Uploader : Sukardi
Copyright © ANTARA 2024