Palu (Antaranews Sulteng) - Wakil Presiden HM. Jusuf Kalla dijadwalkan memberikan pengarahan kepada 1.000 lebih pendeta Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) yang akan menggelar konvensi di Kota Tentena, pinggiran Danau Poso, 24-26 Juli 2018.

"Pak Wapres akan berbicara pada hari kedua konvensi, Rabu (25/7) dengan thema peran gereja dalam memupuk semangat kebangsaan," kata Ketua Umum Sinode GKST Pendeta Jetroson Rense, MTh yang dihubungi melalui telepon genggamnya di Tentena, Kamis.

Ia mengaku telah mendapat konfirmasi kehadiran Wapres Jusuf Kalla dalam Konvensi Pendeta GKST tersebut dan hal ini sangat membanggakan GKST yang terus berupaya meningkatkan peran dan fungsi gereja dalam pembangunan bangsa dan negara.

Menurut dia, sebanyak 1.000 pendeta GKST dari Sulteng, Sulsel, dan Sulbar akan hadir pada konvensi ini, belum termasuk para bakal calon anggota legislatif yang berasal dari keluarga besar GKST.

Dalam konvensi ini, kata Pendeta Rense, akan ada sesi khusus untuk para pendeta dan bakal caleg DPRD kabupaten, provinsi dan DPR RI dari keluarga besar GKST, berupa dialog setelah mendengarkan ceramah dari Pendeta Dr Yewanggu, mantan Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI).

"Pak Yewanggu akan memberikan pembekalan kepada para pendeta dan bacaleg mengenai bagaimana warga gereja dapat berperan secara maksimal dalam pemilihan legislatif dan pilpres tahun depan," ujarnya.

Baca juga: Jetroson Rense Terpilih Ketua Umum Sinode GKST

Pendeta Rense mengatakan konvensi pendeta-pendeta GKST ini bertujuan untuk mempererat hubungan sesama pendeta menyegarkan kembali tugas dan tanggung jawab dalam pembinaan umat.

"Konvensi ini juga akan membicarakan mengenai tantangan gereja dalam kondisi kekinian bangsa dan negara, khususnya menghadapi Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019," ujarnya.

Konvensi pendeta-pendeta GKST kali ini merupakan yang kedua kali setelah yang pertama di Kolonodale, Kabupaten Morowali Utara, tahun 2017. 

Penyelenggaraan konvensi ini merupakan amanat Sidang Sinode ke-46 GKST di Kota Palu pada November 2016, kata Pendeta Jet, panggilan akrab pendeta Jetroson Rense.

Baca juga: GKST Hadir Pertama Kali Di Poso 1893
   
 

Pewarta : Rolex Malaha
Editor : Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2024