Dolar AS Kembali Melemah

Sabtu, 16 Maret 2013 9:34 WIB

New York (antarasulteng.com) - Untuk kedua kali berturut-turut kurs dolar AS melemah menyusul rilis data kepercayaan konsumen AS yang mengecewakan.

Pada 2100 GMT (Sabtu 04.00 WIB), euro berada pada 1,3075 dolar AS atau menguat dari 1,3003 dolar pada waktu yang sama Kamis.

Terhadap yen, dolar AS jatuh menjadi 95,26 dari sehari sebelumnya 96,08 yen, sementara euro dibeli pada 124,61 yen, turun dari 124,91 yen sehari sebelumnya.

Melemahnya kinerja dolar ini terjadi setelah indeks kepercayaan konsumen yang dirilis Universitas Michigan turun menjadi 71,8 pada awal Maret dari 77,6 pada Februari.

Ini mengejutkan pasar, kata Boris Schlossberg dari BK Asset Management.

Sebaliknya euro menguat setelah mendapat dukungan dari kabar pertemuan puncak Uni Eropa yang menyatakan Kanselir Jerman Angela Merkel tidak menentang upaya Prancis dan Italia untuk fokus pada pertumbuhan, bukan hanya penghematan
(A026/SKD)

Pewarta :
Editor : Santoso
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

BPS: Impor Sulteng turun 99 juta Dollar AS sepanjang April 2022

03 June 2022 10:50 Wib, 2022

Facebook: Keamanan Mark Zuckerberg habiskan 23 juta dollar

11 April 2021 12:27 Wib, 2021

Rupiah melemah terhadap dollar di posisi Rp15.712

19 March 2020 20:24 Wib, 2020

Dolar AS ambruk dihempas sentimen inflasi

23 November 2017 10:48 Wib, 2017

Rupiah menguat Rp13.345 per dolar AS

15 August 2017 22:08 Wib, 2017
Terpopuler

Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia

Artikel - 26 April 2024 14:50 Wib

KKP siapkan sistem pemantauan elektronik pemanfaatan BBL oleh nelayan

Ekonomi Dan Keuangan - 23 April 2024 12:02 Wib

Komisi VII DPR dorong proyek jargas segera rampung demi pupuk nasional

Ekonomi Dan Keuangan - 26 April 2024 15:00 Wib

Pemkab Sigi ajak masyarakat rutin konsumsi sayur dan buah tiap hari

Seputar Sulteng - 23 April 2024 12:02 Wib

Kemenkumham: Gernas BBI-BBWI tingkatkan UMKM masuk ekosistem digital

Ekonomi Dan Keuangan - 26 April 2024 15:02 Wib