Taipei (antarasulteng.com) - Yuan Zai, anak pertama dari pasangan panda raksasa yang diberikan China ke Taiwan, dipamerkan ke publik untuk pertama kali pada Senin.
Ribuan orang memesan tiket untuk melihat anak panda itu di Kebun Binatang Taipei. Sekitar 20.000 pengunjung setiap hari diperkirakan akan mengantre untuk menyaksikan Yuan Zai.
Anak panda betina itu lahir enam bulan lalu dengan berat hanya 180 gram. Sekarang berat Yuan Zai hampir 14 kilogram.
Yuab Zai dalam kondisi baik dan sudah terbiasa dengan lingkungan ruang panda, kata Wali Kota Taipei Hau Lung-bin seperti dilansir kantor berita Xinhua.
Sebelum debut publiknya, media diberi kesempatan melihat anak panda bermain selama sekitar 20 menit, lalu mulai capek dan tertidur.
Petugas Taipei Zoo mengatakan, sehari-hari anak panda itu menghabiskan kebanyakan waktu untuk tidur dan waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah siang dan petang hari.
Sekitar 5.000 tiket rombongan untuk 10 hari pertama debut publik Yuan Zai sudah terjual. Namun tiket individual masih tersedia.
Kebun binatang mengizinkan 400 pengunjung melihat Panda House (Rumah Panda) setiap 10 menit dan membatasi jumlah pengunjung setiap hari tidak melebihi 20.000.
Kota Taipei memperkirakan debut Yuan Zai akan membangkitkan pembelanjaan senilai 16,6 juta dolar AS.
Lebih dari 30 produk terkait panda itu telah dilisensi, termasuk kaus, penutup iPad, dan mainan.
Panda mania menyapu Taiwan setelah anak panda itu lahir pada 6 Juli 2013.
Ia lahir dari program inseminasi buatan pada kedua orang tuanya, Tuan Tuan dan Yuan Yuan, yang gagal memiliki anak secara alamiah. Tuan Tuan dan Yuan Yuan dikirim dari daratan China pada 2008.
Panda Taiwan Dikenalkan ke Publik
(reuters)
