BMKG peringatkan dini rob di lima pulau di NTT

id Banjir pesisir,banjir rob NTT,waspada banjir rob,NTT,peringatan dini banjir rob

BMKG peringatkan dini rob di lima pulau di NTT

Ilustrasi - Banjir pesisir melanda wilayah Kecamatan Adonara, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Jumat (2/4/2021). (ANTARA/HO-Warga Pulau Adonara Syahdan Ana'Same)

Kupang (ANTARA) - Stasiun Meteorologi Maritim Tenau, Kupang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini ancaman rob pada lima pulau yang tersebar di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Banjir pesisir (rob) diprediksi terjadi pada sejumlah pulau, yaitu pesisir Pulau Flores, Pulau Alor, Pulau Sumba, Pulau Timor, dan Pulau Rote," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau, Kupang Syaeful Hadi di Kupang, Kamis.

Ia memprakirakan rob terjadi pada 14-15 Januari 2022.

Ia menjelaskan ancaman rob terjadi akibat pengaruh dari aktivitas pasang air laut, kondisi gelombang tinggi, angin kencang, serta ditunjang curah hujan tinggi.

Kondisi cuaca ini, kata dia, dapat memengaruhi dinamika pesisir di wilayah NTT berupa rob.

Ia menjelaskan rob dapat berdampak terganggunya aktivitas masyarakat, seperti layanan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam, perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.

Syaeful mengimbau masyarakat di pesisir pantai tetap waspada terhadap potensi rob tersebut.

Ia mempersilakan masyarakat terus mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui nomor kontak 03808561910 atau Whatsapp 081215122192 atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

"Masyarakat di wilayah pesisir harus tetap waspada dan melakukan upaya mitigasi untuk meminimalisir dampak bencana akibat ancaman banjir rob," katanya.