Sukabumi (ANTARA) - Pencarian seorang wisatawan asal Jakarta Selatan yang pada Jumat (9/6) dilaporkan terseret arus dan tenggelam di Pantai Pasir Putih, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, berlanjut pada Sabtu.
Tim SAR gabungan fokus melakukan penyisiran di lokasi tempat korban dilaporkan terseret arus dalam operasi pencarian lanjutan.
"Kami sudah membentuk dua tim pada operasi SAR ini, di mana tim pertama melakukan penyisiran dari sekitar lokasi kejadian ke arah barat sementara tim kedua menyisir ke arah timur," kata Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Pajri Assidiqie di Sukabumi, Sabtu.
Menurut Okih, pada Sabtu pagi petugas SAR fokus melakukan pencarian di darat di area Pantai Pasir Putih, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap.
Apabila kondisi cuaca membaik serta gelombang dan arus laut landai, maka petugas akan melanjutkan operasi di perairan untuk menemukan Romico (28), wisatawan asal Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pasanggrahan, Kota Jakarta Selatan.
Operasi SAR untuk menemukan wisatawan nahas tersebut melibatkan personel TNI dan Polri serta relawan dari berbagai komunitas.
FKSD Kabupaten Sukabumi menurunkan lima personel yang berasal dari Pos SAR Kecamatan Ciracap untuk membantu operasi pencarian.
Secara keseluruhan, ada sekitar 20 personel yang mendukung operasi SAR pada Sabtu.
"Kondisi pada Sabtu pagi ini cukup mendukung dan kami tengah menyiapkan personel dan peralatan untuk melakukan pencarian dan penyisiran di tengah laut," kata Okih.
Dia mengatakan bahwa petugas SAR berkoordinasi dengan nelayan setempat dalam melaksanakan operasi pencarian.
Empat wisatawan asal Jakarta Selatan dilaporkan terseret ombak saat berenang di Pantai Pasir Putih pada Jumat (9/6).
Tiga dari wisatawan itu berhasil menepi ke pesisir, tetapi korban yang bernama Romico terseret arus hingga ke tengah laut dan sampai sekarang belum ditemukan.