Surabaya (antarasulteng.com) - Sebanyak 10 ribu pencari beasiswa mengunjungi
pameran pendidikan yang diadakan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
(LPDP) dalam "LPDP Edufair 2017" di Gedung Airlangga Convention Center,
Kamis.
Direktur LPDP, Eko Prasetyo dalam pembukaan LPDP Edufair 2017
mengungkapkan tingkat antusias pencari beasiswa memang semakin tinggi
tiap tahunnya. Bahkan ia melihat antrean masuk LPDP Edufair di Unair
yang cukup panjang.
Eko mengatakan, program beasiswa selalu menjadi daya tarik bagi
seseorang yang akan melanjutkan pendidikan pasca sarjana. Selain biaya
operasional pendidikan, biaya riset yang lebih banyak juga menjadi
alasan perlunya beasiswa.
"Untuk itu, sejak dibuka pada 2010, Lembaga Pengelola Dana
Pendidikan (LPDP) menjadi beasiswa yang paling dinantikan untuk
melanjutkan studi master atau doktor, baik di dalam negeri maupun luar
negeri.
Dalam LPDP Edufair 2017 kali ini, kata Eko yang hadir mencapai 10
ribu, namun semua berjajar rapi. Hal itu menunjukkan tren baru budaya
anak muda.
Ia mengungkapkan, untuk bisa lolos dalam seleksi LPDP harus
memperhatikan kajian riset yang akan dilakukan dalam studi lanjutnya.
Hal ini juga harus disesuaikan dengan peluang jurusan yang diambil bagi
Indonesia di masa akan datang.
Eko menjelaskan, pada tahun ini LPDP akan menyalurkan beasiswa pada
5.000 orang dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu LPDP
menyiapkan dana sebesar Rp 22,5 triliun untuk penerima beasiswa dengan
tujuan pendidikan di dalam atau luar negeri.
"Yang akan diberangkatkan 5.000, termasuk yang diseleksi di beberapa kota," katanya.
Pelamar LPDP berasal dari berbagai negara, termasuk di dalam
negeri. Untuk universitas luar negeri, negara tujuan favorit antara lain
Amerika Serikat (AS), Australia, Inggris, Jepang, hingga Eropa.
"Kalau LPDP kita perlu untuk Indonesia portfolionya diversified ya.
Dari Amerika Serikat (AS) juga kita butuh, dari Australia, Inggris,
Jepang, dari China bahkan. Tapi preferensi dari mahasiswa saat ini
memang kebanyakan ke Eropa," ungkapnya.
Saat ini LPDP sudah memberikan beasiswa kepada 16.295 orang yang
terdiri dari 10.523 penarima baasiswa program magister, 3.864 program
dokior, 1.540 program tesisldisertasi, dan 366 program dokter Spesialis.
Dari keseluruhan penerima beasiswa tersebut, sebanyak 1.452 alumni
sudah menyelesaikan kuliah dan kembaii ke Tanah Air untuk berkontribusi
baik di sektor publik, privat, dan sektor sosial.
Hal ini untuk memecahkan berbagai permasalahan bangsa dari jumlah
total alumni tersebut, sebanyak 503 berkarir sebagai akademisi/peneliti.
380 di sektor swasta.Kemudian 117 di sekktor publik, 45 di wirausaha,
36 di BUMN/BUMD, 47 di sektor sosiai/NGO, 20 TNI/POLRi, dan 310 fresh
graduate.
Kegiatan LPDP Edufair 2017 ini merupakan rangkaian paringatan hari
ulang tahun ka-5 LPDP yang dilaksanakan di Jakarta, Yogyakarta dan
Surabaya. LPDP Edufair 2017 di Surabaya ini diikuti oieh 68 exhibitor
yang terdiri dari kampus dalam dan Iuar negeri, lembaga pemberi beasiswa
(scholarship provider), dan lembaga bahasa asing.
Berita Terkait
UIN Datokarama Palu terus tingkatkan kapasitas penerima KIP angkatan 2023
Senin, 11 November 2024 14:27 Wib
UIN Datokarama Palu gandeng Bank Mandiri salurkan beasiswa KIP 2024
Minggu, 27 Oktober 2024 18:15 Wib
UIN Datokarama Palu tingkatkan kapasitas penerima KIP manfaatkan digital
Jumat, 25 Oktober 2024 16:33 Wib
UIN Datokarama Palu: 300 mahasiswa penuhi syarat terima beasiswa KIP 2024
Rabu, 23 Oktober 2024 16:24 Wib
Seabnyak 426 pendaftar beasiswa KIP selesai seleksi wawancara
Senin, 14 Oktober 2024 16:57 Wib
Pemkab sebut beasiswa pendidikan Sigi Masagena ke Yaman sudah ada sejak 2022
Rabu, 9 Oktober 2024 15:07 Wib
Pemkab Sigi kembali berangkatkan 16 orang calon mahasiswa ke Yaman
Selasa, 8 Oktober 2024 15:28 Wib
Mensos: Pemulung harus gapai pendidikan tinggi untuk ubah nasib
Senin, 30 September 2024 9:24 Wib