Palu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, Sulawesi Tengah menerima gudang peralatan tanggap darurat bencana yang dibangun Japan Overseas Cooperative Associate (JOCA Tohoku) sebagai bagian dari rehabilitasi dan rekonstruksi (rehab-rekon) pascabencana dahsyat 28 September 2018.
"Bangunan ini segera kami manfaatkan untuk memperkuat mitigasi bencana," kata Sekretaris Daerah Kota Palu Irmayanti Petalolo pada peresmian gedung tersebut di kawasan hunian tetap (huntap) Tondo 1 di Palu, Sabtu.
Ia mengemukakan, bantuan bangunan tersebut segera dimanfaatkan untuk kepentingan publik dalam menunjang ketahanan logistik tanggap darurat.
Oleh sebab itu, Pemkot Palu mengapresiasi kerja sama tersebut dalam membangun ketangguhan masyarakat menghadapi ancaman bencana alam.
"Gudang ini disediakan guna meminimalisasi dampak bencana dan ketepatan serta efisiensi penanggulangan darurat. Mewakili warga Kota Palu kami mengucapkan terima kasih kepada mitra kerja," tutur Irmayanti.
Sementara itu, perwakilan Badan Kerjasama Internasional Jepang (JICA) Indonesia Saka Yosuke mengatakan, serah terima gudang peralatan tanggap darurat bencana tersebut merupakan proyek membangun komunitas yang lebih tangguh bencana di kawasan relokasi kolektif Kota Palu.
Proyek yang dilaksanakan oleh Asosiasi Kerjasama Luar Negeri Jepang atau JOCA tersebut dimulai pada September 2022 dan kini memasuki tahun ketiga.
"Kami sangat senang dapat menyaksikan penyerahan peralatan pencegahan bencana yang menjadi bukti bahwa Kota Palu dan Kota Iwanuma, Jepang akan bekerja sama lebih kuat lagi di masa depan untuk kegiatan pencegahan bencana," ucapnya.
Saka mengemukakan atas nama JICA berterima kasih kepada Pemkot Palu yang telah mengizinkan pihaknya membantu pemulihan pasca bencana di Ibu Kota Sulawesi Tengah.
"Semoga apa yang kami bangun dapat bermanfaat bagi pemerintah, terlebih masyarakat Kota Palu," kata dia.