Sigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah memastikan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan hewan ternak untuk tetap menjaga produktivitas peternakan di daerah itu.
Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi mengatakan program pemeriksaan kesehatan hewan ternak sebagai langkah preventif untuk memastikan ternak masyarakat dapat terhindar dari berbagai penyakit yang berpotensi menular atau menurunkan produktivitas peternakan.
"Tentunya kami ingin memastikan semua hewan-hewan ternak milik masyarakat dalam kondisi sehat, produktif, dan berkualitas," kata Samuel saat kegiatan pemeriksaan kesehatan hewan ternak dan inseminasi buatan (IB) di Desa Bora, Sabtu.
Ia mengemukakan pemerintah daerah senantiasa berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan peternakan lokal di Kabupaten Sigi.
"Kami optimistis terhadap potensi Kabupaten Sigi di sektor peternakan selain pertanian," ucapnya.
Ia berharap ke depan Kabupaten Sigi bisa memenuhi kebutuhan daging lokal dan menjadi penyuplai daging ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dan daerah-daerah lainnya di Sulawesi Tengah.
"Jadi Sigi ini punya potensi besar jika dikelola dengan baik sehingga bisa menjadi salah satu lumbung daging untuk IKN," sebutnya.
Sementara itu Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sigi Ihsan menjelaskan pihaknya saat ini fokus pada peningkatan produksi ternak dan daging sapi sebagai langkah menjadi lumbung ternak agar dapat menyuplai ke Sulteng dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut dia, untuk meningkatkan produksi ternak yakni dengan memberikan stimulus kepada peternak di daerah itu.
"Harapannya Kabupaten Sigi menjadi lumbung ternak untuk Sulawesi Tengah dan penyuplai daging ke IKN, makanya kami membangun gedung pengolahan pakan sebanyak 35 unit gedung pengolahan pakan, sehingga pakan ternak di Kabupaten Sigi tersedia dan berkualitas," katanya.