Poso gelar kompetisi sepak bola Liga Desa Nusantara
Lena, Poso (Antaranews Sulteng) - Kompetisi Liga Desa Nusantara yang diselenggarakan Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dilaksanakan di Desa Lena, Kecamatan Pamona Utara, Minggu (23/9) yang dibuka Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu.
Pembukaan kompetisi Liga Desa Nusantara itu ditandai dengan tendangan bola pertama oleh bupati.
Liga desa itu akan berlangsung selama 14 hari dan bagi kesebelasan yang keluar sebagai juara akan mewakili Kabupaten Poso pada kegiatan yang sama di tingkat provinsi.
Dalam sambutannya Bupati Darmin berharap Liga Desa Nusantara menjadi momentum untuk mencari bibit pesepak bola yang berprestasi dan dapat dibina ke jenjang yang lebih tinggi serta menjadi ajang silaturahmi bagi para kawula muda pesepakbola dari berbagai wilayah.
Dengan kompetisi ini, katanya, persahabatan dan kekompakan antarpemain akan semakin erat, baik dalam lapangan maupun di luar lapangan.
Karena itu, pinta bupati, kepada tim yang akan bertanding agar dapat menampilkan permainan yang indah dan menarik dengan skil dan kemampuan yang maksimal guna meraih prestasi yang lebih baik.
Namun demikian bupati mengingatkan bahwa juara bukanlah segala-galanya namun yang terpenting adalah sportivitas sehingga kegiatan ini sukses baik prestasi maupun penyelenggaraan.
Pembukaan kompetisi Liga Desa Nusantara itu ditandai dengan tendangan bola pertama oleh bupati.
Liga desa itu akan berlangsung selama 14 hari dan bagi kesebelasan yang keluar sebagai juara akan mewakili Kabupaten Poso pada kegiatan yang sama di tingkat provinsi.
Dalam sambutannya Bupati Darmin berharap Liga Desa Nusantara menjadi momentum untuk mencari bibit pesepak bola yang berprestasi dan dapat dibina ke jenjang yang lebih tinggi serta menjadi ajang silaturahmi bagi para kawula muda pesepakbola dari berbagai wilayah.
Dengan kompetisi ini, katanya, persahabatan dan kekompakan antarpemain akan semakin erat, baik dalam lapangan maupun di luar lapangan.
Karena itu, pinta bupati, kepada tim yang akan bertanding agar dapat menampilkan permainan yang indah dan menarik dengan skil dan kemampuan yang maksimal guna meraih prestasi yang lebih baik.
Namun demikian bupati mengingatkan bahwa juara bukanlah segala-galanya namun yang terpenting adalah sportivitas sehingga kegiatan ini sukses baik prestasi maupun penyelenggaraan.