Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman Lantik Pengurus Koni Sulteng

id Koni, Sulteng, tono, lantik

Palu - Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (PURN)Tono Suratman pada Rabu malam di Palu melantik kepengurusan KONI Sulawesi Tengah yang baru hasil Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) VIII pada 29 November 2011.

Para pengurus KONI Sulteng yang dilantik itu terdiri atas Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum KONI Anwar Ponulele yang sebelumnya menjabat Ketua Harian KONI setempat.

Sementara Sekretaris Umum dipercayakan kepada Safei Datu Palinge dan Bendahara Umum KONI Sulteng Herry Palar.

Pengurus KONI Sulteng yang baru dilantik tersebut juga dilengkapi sejumlah bidang dan komisi.

Bidang Organisasi dijabat Hardy D. Yambas, Bidang Pembinaan Prestasi Thamrin Samauna yang juga Kadis Pemuda dan Olahraga Kabupaten Donggala, Bidang Perencanaan dan Anggaran Jemmy Hosan, Bidang Dana dan Marketing Hasyim Ladado, Bidang Kerja Sama Dalam dan Luar Negeri Mulyana Parampasi dan Bidang Hukum Arifin Sanusi.

Komisi Media dan Humas Indra Yosvidar, Komisi Pendidikan dan Peralatan Abdul Arus Karim, dan Komisi Penerapan Iptek Olahraga Armin Baso.

Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman meminta pengurus KONI Sulteng yang baru dilantik benar-benar melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik.

"Kita harus ketahui bersama bahwa jabatan yang dipercayakan kepada kita merupakan amanah yang harus dikerjakan dengan penuh tanggung jawab," katanya.

Menurut dia, menjadi pengurus KONI semata-mata untuk mengabdi, bukan sebagai tempat mencari nafkah.

Orang-orang yang duduk dalam organisasi olahraga di pusat dan daerah tentu telah siap untuk mengabdikan dirinya demi kemajuan dan prestasi olahraga.

"Karena melalui olahraga, kita bisa mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia di dunia internasional," katanya menegaskan.

Oleh karena itu, KONI di daerah-daerah harus melakukan pembinaan dengan baik. Kalau pembinaan dilakukan secara profesional, tentu akan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang bisa mengangkat harkat dan martabat bangsa di kejuaraan internasional.

"Saya berharap pengurus KONI Sulteng yang baru ini akan membawa organisasi dan meningkatkan prestasi olahraga lebih baik dari sebelumnya," kata Tono.

Sementara Gubernur Sulteng Longki Djanggola yang beberapa menit menjelang pelantikan I menyatakan mengundurkan diri dari jabatan sebagai Ketua Umum KONI Sulteng periode 2011--2015 juga berharap pengurus yang baru dilantik tetap semangat dan bekerja keras demi kemajuan olahraga di daerah itu.

"Saya mundur karena saya taat pada aturan dan undang-undang," katanya menegaskan.

Akan tetapi, secara pribadi dan atas nama Pemerintah Provinsi Sulteng, sebagai gubernur tentu akan mendukung dan memberikan perhatian penuh terhadap jalannya organisasi dan peningkatan prestasi olahraga di daerah itu.

Pelaksana Tugas Ketua Umum KONI Sulteng Anwar Ponulele berjanji akan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab demi peningkatan prestasi olahraga di tingkat nasional.

Agenda utama dalam beberapa waktu ke depan ini adalah melaksanakan pelatihan daerah (pelatda) sentralisasi untuk cabang-cabang yang lolos ke PON XVIII di Riau pada bulan September 2012.

Sesuai dengan agenda yang ditetapkan KONI Sulteng, pelatda sentralisasi mulai 5 Juni hingga 6 September 2012.

Pelaksanaan pelatda sentralisasi berlangsung di kompleks Asrama Haji Provinsi Sulteng di Palu. Jumlah cabang yang lolos sebanyak 19 dengan atlet 53 orang. (BK03)