Palu (ANTARA) - Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Mulyono menyebutkan informasi keunggulan kampus-kampus sangat penting bagi calon mahasiswa akan masuk perguruan tinggi.
“Informasi yang tidak sampai ke calon mahasiswa, membuat calon mahasiswa tidak tahu apa yang menjadi keunggulan dari perguruan tinggi tersebut,” kata Mulyono saat membuka kegiatan Eksploration Day University Fair (Edufair) Palu 2022, yang ditandai dengan pemukulan gong, di Gedung Jodjokodi Convention Center (JCC), Kota Palu, Jumat (14/01).
Ia mengatakan, dengan mengetahui apa yang menjadi keunggulan kampus tersebut, maka calon mahasiswa sudah mendapat gambaran untuk memilih sesuai minat dan bakat, tentunya atas restu dan dukungan dari orang tua.
Oleh karena itu, Mulyono yang mewakili Gubernur Sulteng sangat mengapresiasi kegiatan Edufair tersebut karena turut membantu pemerintah provinsi untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berdaya saing.
“Untuk SDM yang berdaya saing, tentunya hanya bisa dicapai melalui pendidikan,” jelasnya.
Mulyono menerangkan bila para mahasiswa yang melaksanakan edufair tersebut berhasil memberikan informasi kepada para siswa kelas 3 SMA, maka mereka akan memilih perguruan tinggi sesuai minat dan bakatnya.
Untuk itu, pihaknya minta kepada panitia kegiatan untuk melakukan evaluasi dari kegiatan-kegiatan sebelumnya, sehingga terlihat apakah terjadi kenaikan yang signifikan pada calon mahasiswa yang lulus atau tidak.
“Sebab beda calon mahasiswa yang mendapat informasi dan tidak dapat informasi,” pungkasnya.
Edufair Palu 2022 merupakan acara tahunan ke-8 yang digelar sejak 2015. Kegiatan tahun ini mengusung tema “Eksploration of The Future Potensial of Central Sulawesi “.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat (14/01) sampai Ahad (16/01) Januari 2022. Kegiatan edufair diisi berbagai rangkaian acara, yakni Campus Fair, TONAMPTN atau Try Out Nasional Masuk Perguruan Tinggi, Edumentor, Edutalk, roadshow dan acara baru yakni apresiasi siswa berprestasi.
“Informasi yang tidak sampai ke calon mahasiswa, membuat calon mahasiswa tidak tahu apa yang menjadi keunggulan dari perguruan tinggi tersebut,” kata Mulyono saat membuka kegiatan Eksploration Day University Fair (Edufair) Palu 2022, yang ditandai dengan pemukulan gong, di Gedung Jodjokodi Convention Center (JCC), Kota Palu, Jumat (14/01).
Ia mengatakan, dengan mengetahui apa yang menjadi keunggulan kampus tersebut, maka calon mahasiswa sudah mendapat gambaran untuk memilih sesuai minat dan bakat, tentunya atas restu dan dukungan dari orang tua.
Oleh karena itu, Mulyono yang mewakili Gubernur Sulteng sangat mengapresiasi kegiatan Edufair tersebut karena turut membantu pemerintah provinsi untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berdaya saing.
“Untuk SDM yang berdaya saing, tentunya hanya bisa dicapai melalui pendidikan,” jelasnya.
Mulyono menerangkan bila para mahasiswa yang melaksanakan edufair tersebut berhasil memberikan informasi kepada para siswa kelas 3 SMA, maka mereka akan memilih perguruan tinggi sesuai minat dan bakatnya.
Untuk itu, pihaknya minta kepada panitia kegiatan untuk melakukan evaluasi dari kegiatan-kegiatan sebelumnya, sehingga terlihat apakah terjadi kenaikan yang signifikan pada calon mahasiswa yang lulus atau tidak.
“Sebab beda calon mahasiswa yang mendapat informasi dan tidak dapat informasi,” pungkasnya.
Edufair Palu 2022 merupakan acara tahunan ke-8 yang digelar sejak 2015. Kegiatan tahun ini mengusung tema “Eksploration of The Future Potensial of Central Sulawesi “.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat (14/01) sampai Ahad (16/01) Januari 2022. Kegiatan edufair diisi berbagai rangkaian acara, yakni Campus Fair, TONAMPTN atau Try Out Nasional Masuk Perguruan Tinggi, Edumentor, Edutalk, roadshow dan acara baru yakni apresiasi siswa berprestasi.