Kolonodale, Sulteng (ANTARA) - Rombongan Palang Merah Remaja (PMR) PMI Kabupaten Morowali Utara bertolak ke Kabupaten Banggai untuk mengikuti kegiatan Jumpa Bakti Remaja (Jumbara) tingkat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang dilaksanakan di Lembah Sehu Desa Salodik, Kecamatan Luwuk Utara.
Rombongan PMR yang berjumlah 65 orang itu berangkat melalui jalan darat dari Kolonodale, Rabu pagi (24/8).
Selain anggota PMR dari beberapa sekolah, dalam rombongan itu juga ikut para pembina dan pengurus PMI Morut. Jumbara ini akan berlangsung hingga 28 Agustus.
Keberangkatan kontingen PMR Morut ini dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Morut H. Djira K, SPd, MPd di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (23/8) sore.
Upacara pelepasan itu ditandai dengan penyerahan bendera PMI dari Wabup kepada anggota PMR yang akan berangkat ke lokasi Jumbara.
Dalam laporannya, Sekretaris PMI Morut Sudirman Saleng mengemukakan kontingen PMR PMI Morut ini terdiri dari siswa-siswi SMP dan SMA sederajat.
Selama di lokasi, rombongan ini akan bergabung dengan peserta lainnya dari kabupaten/kota se Provinsi Sulawesi Tengah.
Berbagai agenda kegiatan sudah disiapkan panitia pelaksana tingkat Provinsi Sulteng yakni pendalaman tentang PMR, pelatihan kepalangmerahan, bakti sosial dan tugas-tugas kemanusiaan lainnya.
"Adik-adik PMR akan mengikuti semua kegiatan yang ditetapkan panitia pelaksana," jelas Sudirman selaku koordinator kontingen.
Wakil Bupati Morut H. Djira berpesan agar rombongan PMR tersebut menjaga nama baik daerah serta berperan aktif dalam kegiatan Jumbara PMR ini.
"Selain belajar bersama kontingen dari daerah lain, jangan lupa bersikap baik dan menjaga nama baik daerah Morowali Utara," ujar Wabup.
Ia menyampaikan momen pertemuan anggota PMR ini sangat penting sebagai ajang untuk melatih diri, terutama terkait tugas-tugas kemanusiaan.
Menurut Wabup, kegiatan palang merah sangat mulia karena terkait dengan upaya menolong sesama tanpa memandang latar belakang golongan, suku dan agama.
"Kegiatan PMR ini sangat positif. Kalian masih remaja tetapi sudah belajar untuk membaktikan diri untuk tugas-tugas kemanusiaan," jelasnya.
Dalam rombongan PMR Morut ikut pula beberapa pembina di antaranya Wakil Ketua Bidang Relawan dan KSR PMI Morut, Lutfi Glandi dan beberapa pengurus lainnya.
Rombongan PMR yang berjumlah 65 orang itu berangkat melalui jalan darat dari Kolonodale, Rabu pagi (24/8).
Selain anggota PMR dari beberapa sekolah, dalam rombongan itu juga ikut para pembina dan pengurus PMI Morut. Jumbara ini akan berlangsung hingga 28 Agustus.
Keberangkatan kontingen PMR Morut ini dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Morut H. Djira K, SPd, MPd di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (23/8) sore.
Upacara pelepasan itu ditandai dengan penyerahan bendera PMI dari Wabup kepada anggota PMR yang akan berangkat ke lokasi Jumbara.
Dalam laporannya, Sekretaris PMI Morut Sudirman Saleng mengemukakan kontingen PMR PMI Morut ini terdiri dari siswa-siswi SMP dan SMA sederajat.
Selama di lokasi, rombongan ini akan bergabung dengan peserta lainnya dari kabupaten/kota se Provinsi Sulawesi Tengah.
Berbagai agenda kegiatan sudah disiapkan panitia pelaksana tingkat Provinsi Sulteng yakni pendalaman tentang PMR, pelatihan kepalangmerahan, bakti sosial dan tugas-tugas kemanusiaan lainnya.
"Adik-adik PMR akan mengikuti semua kegiatan yang ditetapkan panitia pelaksana," jelas Sudirman selaku koordinator kontingen.
Wakil Bupati Morut H. Djira berpesan agar rombongan PMR tersebut menjaga nama baik daerah serta berperan aktif dalam kegiatan Jumbara PMR ini.
"Selain belajar bersama kontingen dari daerah lain, jangan lupa bersikap baik dan menjaga nama baik daerah Morowali Utara," ujar Wabup.
Ia menyampaikan momen pertemuan anggota PMR ini sangat penting sebagai ajang untuk melatih diri, terutama terkait tugas-tugas kemanusiaan.
Menurut Wabup, kegiatan palang merah sangat mulia karena terkait dengan upaya menolong sesama tanpa memandang latar belakang golongan, suku dan agama.
"Kegiatan PMR ini sangat positif. Kalian masih remaja tetapi sudah belajar untuk membaktikan diri untuk tugas-tugas kemanusiaan," jelasnya.
Dalam rombongan PMR Morut ikut pula beberapa pembina di antaranya Wakil Ketua Bidang Relawan dan KSR PMI Morut, Lutfi Glandi dan beberapa pengurus lainnya.