Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin bertolak ke Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Minggu, untuk menghadiri acara Muhasabah dan Istigasah Doa Keselamatan Bangsa dalam momentum Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Wapres dan rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma menggunakan Helikopter VVIP Kepresidenan Super Puma, pukul 07.00 WIB, menuju Helipad Lapangan Yonif Raider 300, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Penerbangan ke Cianjur diperkirakan ditempuh selama kurang lebih 33 menit. Wapres akan disambut oleh Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, dan Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana.
Selanjutnya, dengan berkendara mobil, Wapres dan rombongan langsung menuju Pendopo Bupati Cianjur, Jalan Siliwangi, Pamoyanan, Kabupaten Cianjur, Jabar.
Di lokasi tersebut, Wapres akan disambut Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Bupati Cianjur Herman Suherman, serta Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis, untuk selanjutnya berjalan kaki menuju Masjid Agung Cianjur, tempat dilaksanakannya acara Muhasabah dan Istigasah Doa Keselamatan Bangsa.
Wapres diagendakan kembali ke Jakarta di hari yang sama, sekitar pukul 09.35 WIB usai pelaksanaan acara.
Acara Muhasabah dan Istigasah Doa Keselamatan Bangsa ini terselenggara atas kolaborasi antara TNI Angkatan Darat dan MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah.
Sebelumnya, Kasad serta Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah telah melakukan audiensi dengan Wapres pada Kamis (16/2). Dalam pertemuan tersebut, keduanya secara khusus mengundang Wapres untuk memberikan tausiah pada acara ini.
Wapres menyatakan kesediaannya dan berharap agar acara ini dapat memberikan motivasi kepada ulama dan masyarakat, khususnya di daerah Cianjur.
Ia berpesan agar masyarakat dapat melanjutkan kegiatan sehari-hari dengan penuh semangat dan optimisme pascagempa yang terjadi di Cianjur.
Hadir mendampingi Wapres dalam kunjungan ini, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, dan Tim Ahli Wapres Farhat Brachma.
Wapres dan rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma menggunakan Helikopter VVIP Kepresidenan Super Puma, pukul 07.00 WIB, menuju Helipad Lapangan Yonif Raider 300, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Penerbangan ke Cianjur diperkirakan ditempuh selama kurang lebih 33 menit. Wapres akan disambut oleh Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, dan Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana.
Selanjutnya, dengan berkendara mobil, Wapres dan rombongan langsung menuju Pendopo Bupati Cianjur, Jalan Siliwangi, Pamoyanan, Kabupaten Cianjur, Jabar.
Di lokasi tersebut, Wapres akan disambut Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Bupati Cianjur Herman Suherman, serta Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis, untuk selanjutnya berjalan kaki menuju Masjid Agung Cianjur, tempat dilaksanakannya acara Muhasabah dan Istigasah Doa Keselamatan Bangsa.
Wapres diagendakan kembali ke Jakarta di hari yang sama, sekitar pukul 09.35 WIB usai pelaksanaan acara.
Acara Muhasabah dan Istigasah Doa Keselamatan Bangsa ini terselenggara atas kolaborasi antara TNI Angkatan Darat dan MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah.
Sebelumnya, Kasad serta Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah telah melakukan audiensi dengan Wapres pada Kamis (16/2). Dalam pertemuan tersebut, keduanya secara khusus mengundang Wapres untuk memberikan tausiah pada acara ini.
Wapres menyatakan kesediaannya dan berharap agar acara ini dapat memberikan motivasi kepada ulama dan masyarakat, khususnya di daerah Cianjur.
Ia berpesan agar masyarakat dapat melanjutkan kegiatan sehari-hari dengan penuh semangat dan optimisme pascagempa yang terjadi di Cianjur.
Hadir mendampingi Wapres dalam kunjungan ini, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, dan Tim Ahli Wapres Farhat Brachma.