Palu (ANTARA) - Hadianto Rasyid sebagai calon Wali Kota Palu, menyatakan komitmennya untuk fokus meningkatkan pelayanan sosial melalui kantor kelurahan yang dimulai tahun 2025.

"Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan masyarakat dapat ditangani dengan tepat karena petugas pelayanan sosial di setiap kelurahan akan menjadi penghubung langsung antara masyarakat dan pemerintah," ujar Hadianto saat melakukan pertemuan tatap muka di Jl Basukirahmat, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Senin.

Hadianto mengatakan pemerintah Kota Palu juga menghadirkan layanan digital melalui aplikasi Sangu Palu yang dirancang agar masyarakat dapat dengan mudah melaporkan kebutuhan atau masalah mereka. 

"Hadianto menjelaskan bahwa laporan yang masuk melalui Sangu Palu akan langsung terhubung dengan pusat layanan sosial pemerintah," terangnya.

Hadianto mengakui bahwa secara pribadi ia tidak mungkin mampu mengurus seluruh kebutuhan masyarakat seorang diri. 

Namun, menurutnya, pemerintah sebagai institusi memiliki kemampuan dan sumber daya untuk melayani masyarakat secara menyeluruh.

"Aplikasi Sangu Palu adalah milik Pemerintah Kota Palu, bukan milik wali kota. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir, nanti pemerintah yang urus," tegasnya.

Hadianto berharap program yang dijalankan tahun 2025, menjadikan pelayanan sosial lebih dekat, mudah diakses, dan responsif terhadap kebutuhan warga Palu. 

"Dengan adanya petugas pelayanan di setiap kelurahan serta aplikasi Sangu Palu, masyarakat tidak lagi perlu bingung harus mengadu ke mana saat membutuhkan bantuan," tutup Hadianto.


Pewarta : Kristina Natalia
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024