Kolaka, Sultra (ANTARA) - PT Vale Indonesia Tbk melalui proyek Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa menggelar sosialisasi pencegahan HIV-AIDS dan tuberkulosis (TB) bagi masyarakat di Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Rabu (16/10).
"Kegiatan tersebut merupakan bagian dari implementasi program Kolaka sehat, bersih, dan berdaya yang diluncurkan bersama Pemerintah Kabupaten Kolaka," kata Project Engineer PT Vale IGP Pomalaa, Achmad Siswandi Asdam dalam keterangan pers, Kamis.
Achmad menegaskan bahwa program kesehatan masyarakat menjadi bagian penting dari pilar Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan.
“Penandatanganan MoU dengan Pemda Kolaka menjadi tonggak penting kolaborasi antara PT Vale, pemerintah, dan masyarakat. Kami ingin memastikan setiap langkah operasional perusahaan memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Achmad menambahkan, PT Vale juga berkomitmen memperluas akses kesehatan masyarakat melalui edukasi, bantuan alat medis, beasiswa dokter spesialis, dan sertifikasi tenaga kesehatan.
“Upaya ini akan terus kami lakukan di seluruh Puskesmas di Pomalaa. Melalui deteksi dini, kami berharap masyarakat dapat terlindungi sejak awal,” terangnya.
Dia mengemukakan, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) poin ke-3, yakni menjamin kehidupan sehat dan kesejahteraan untuk semua usia.
“Melalui komitmen terhadap kesehatan, kelestarian lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat, PT Vale hadir untuk mendorong perubahan nyata dan berkelanjutan. Bersama pemerintah dan masyarakat, kami ingin mewujudkan Kolaka yang lebih sehat, bersih, dan berdaya,” ucap Achmad.
Kepala Puskesmas Pomalaa, dr Alriani Hamzah, mengatakan meningkatnya jumlah penduduk akibat aktivitas industri harus diimbangi dengan kewaspadaan terhadap penyakit menular.
“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi tersebut dalam upaya menanggulangi dan mencegah penyebaran penyakit secara lebih efektif,” tuturnya.
Camat Pomalaa, Rachmat Hidayat Gavoer, menambahkan pencegahan HIV-AIDS merupakan tanggung jawab bersama.
“Melalui kolaborasi dengan Puskesmas Pomalaa dan pemerintah setempat, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyakit menular di tengah pesatnya pertumbuhan kawasan industri Pomalaa," tutup Rachmat.
Berdasarkan data Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2023, tercatat 46 kasus baru HIV—meningkat dari 34 kasus pada tahun sebelumnya—dengan 56,5 persen di antaranya terjadi pada kelompok usia produktif.
Sementara itu, terdapat 305 pasien positif TB dari 1.514 orang terduga, dengan pola fluktuatif setiap tahun.