Luwuk (Antaranews Sulteng) – Bupati Banggai Ir. H. Herwin Yatim MM, mendapat kehormatan khusus dari Panitia International Conference on Social Science and Humanities (ICSSH) untuk menjadi pemateri pada konferensi internasional tentang penelitian pada ilmu sosial dan kemanusiaan yang digagas Central European Unicersity, di Budhapest, Hungaria.
Bupati Herwin mengungkapkan bahwa ia tak sendirian berangkat ke Eropa, sebab dari Indonesia, selain dirinya, terdapat pula Profesor DR. H.M. Alwi M.Si, guru besar Fakultas Ilmu Administrasi dan Sospol, Universitas Hasanuddin Makassar dan DR. Mashuri H. Tahili, M.Si, seorang doktor ilmu administrasi umum dari Universitas Muhammadiyah Luwuk. Mereka akan menjadi pemateri pada kegiatan internasional itu mulai tanggal 24 – 27 Juli 2018.
"Materi saya mengenai reformasi birokrasi dalam pelayanan publik, studi di Kabupaten Banggai,” ungkap Bupati Herwin via pesan singkat WhatsApp, dari Budhapest, Selasa (24/7).
Bupati Herwin menjelaskan undangan yang diterimanya merupakan satu penghargaan atas keberhasilan pemerintah Kabupaten Banggai dalam penerapan kebijakan pemerintah dalam pelayanan publik.
Menurut dia, prestasi di bidang pemerintahan terkait pelayanan publik di 'Kota Berair’ dianggap sudah lebih baik dan maju. Itu ditandai dengan pemberlakuan Sistem Informasi Kepegawaian (Simpeg), Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda) dan penerapan e-Government. e-Government merupakan suatu program yang menggunakan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, mulai dari urusan bisnis hingga hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan.
Baca juga: Ini kesan Bupati Banggai setelah ikut Program Leaderpreneurship di Singapura
“Selain itu, proses penegakan disiplin atas kinerja dan model pelayanan kepada ASN melalui sistem absen retina mata juga dianggap sebagai program yang diapresiasi,” paparnya.
Diketahui, Bupati Banggai Herwin Yatim merupakan salah satu bupati dengan sistem pemerintahan yang berhasil membuat 130 inovasi di Kabupaten Banggai dalam dua tahun kepemimpinannya. Inovasi itu mulai dari bidang pendidikan, kesehatan hingga pelayanan publik. Keberhasilan itulah yang kemudian membuat Bupati Herwin mendapatkan kesempatan sebagai pemateri ‘reformasi birokrasi’ pada kegiatan internasional ICSSH di Budhapest.
Sebelumnya, Bupati Herwin juga baru saja mengikuti kegiatan internasional di Singapura pada program ‘Leaderpreneurship’ bersama 19 bupati/walikota se Indonesia.
Sempat pulang beberapa hari dan menjalankan tugas sebagai pimpinan daerah di Kabupaten Banggai, Bupati Herwin akhirnya terbang kembali ke luar negeri pada tanggal 23 Juli 2018 untuk memenuhi undangan dari Central European University.
Bupati Herwin mengungkapkan bahwa ia tak sendirian berangkat ke Eropa, sebab dari Indonesia, selain dirinya, terdapat pula Profesor DR. H.M. Alwi M.Si, guru besar Fakultas Ilmu Administrasi dan Sospol, Universitas Hasanuddin Makassar dan DR. Mashuri H. Tahili, M.Si, seorang doktor ilmu administrasi umum dari Universitas Muhammadiyah Luwuk. Mereka akan menjadi pemateri pada kegiatan internasional itu mulai tanggal 24 – 27 Juli 2018.
"Materi saya mengenai reformasi birokrasi dalam pelayanan publik, studi di Kabupaten Banggai,” ungkap Bupati Herwin via pesan singkat WhatsApp, dari Budhapest, Selasa (24/7).
Bupati Herwin menjelaskan undangan yang diterimanya merupakan satu penghargaan atas keberhasilan pemerintah Kabupaten Banggai dalam penerapan kebijakan pemerintah dalam pelayanan publik.
Menurut dia, prestasi di bidang pemerintahan terkait pelayanan publik di 'Kota Berair’ dianggap sudah lebih baik dan maju. Itu ditandai dengan pemberlakuan Sistem Informasi Kepegawaian (Simpeg), Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda) dan penerapan e-Government. e-Government merupakan suatu program yang menggunakan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, mulai dari urusan bisnis hingga hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan.
Baca juga: Ini kesan Bupati Banggai setelah ikut Program Leaderpreneurship di Singapura
“Selain itu, proses penegakan disiplin atas kinerja dan model pelayanan kepada ASN melalui sistem absen retina mata juga dianggap sebagai program yang diapresiasi,” paparnya.
Diketahui, Bupati Banggai Herwin Yatim merupakan salah satu bupati dengan sistem pemerintahan yang berhasil membuat 130 inovasi di Kabupaten Banggai dalam dua tahun kepemimpinannya. Inovasi itu mulai dari bidang pendidikan, kesehatan hingga pelayanan publik. Keberhasilan itulah yang kemudian membuat Bupati Herwin mendapatkan kesempatan sebagai pemateri ‘reformasi birokrasi’ pada kegiatan internasional ICSSH di Budhapest.
Sebelumnya, Bupati Herwin juga baru saja mengikuti kegiatan internasional di Singapura pada program ‘Leaderpreneurship’ bersama 19 bupati/walikota se Indonesia.
Sempat pulang beberapa hari dan menjalankan tugas sebagai pimpinan daerah di Kabupaten Banggai, Bupati Herwin akhirnya terbang kembali ke luar negeri pada tanggal 23 Juli 2018 untuk memenuhi undangan dari Central European University.