Jakarta (ANTARA) - Mercedes-Benz, Hyundai Motor Co, dan tiga perusahaan otomotif lain akan secara sukarela menarik dari peredaran (recall) lebih dari 116 ribu kendaraan di Korea Selatan untuk memperbaiki komponen yang rusak, Yonhap melaporkan, Minggu.
Hal ini merupakan penarikan terbaru dari serangkaian penarikan oleh pembuat mobil yang beroperasi di Korea Selatan dan importir kendaraan karena masalah dengan komponen kendaraan yang mereka jual di Negeri Ginseng itu.
Hyundai Motor, Audi Korea, Mercedes-Benz Korea, Porsche Korea, dan Kiheung International Ltd., yang mengimpor mobil sport McLaren, menarik 116.710 unit karena suku cadang yang cacat, kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan dalam sebuah pernyataan.
Masalahnya termasuk sistem kontrol stabilitas elektronik yang tidak berfungsi dengan baik di Santa Fe SUV Hyundai, produk rumah alternator pemula yang rapuh di sedan quattro all-wheel drive Audi A6 45 Premium, dan sistem penguncian pintu belakang yang rusak di SUV performa mewah Mercedes-AMG G 63.
Hyundai, Audi, Mercedes-Benz, dan importir McLaren sudah memulai layanan perbaikan dan penggantian, dan Porsche akan memulai layanan mereka pada Senin.
Pemilik kendaraan dapat mengunjungi pusat perbaikan dan servis yang ditunjuk untuk mengganti suku cadang secara gratis, kata kementerian itu.
Berita Terkait
Daimler bagikan kiat aman mengendarai Axor
Selasa, 20 Agustus 2024 10:15 Wib
Mercedes-AMG ungkap harga GLE 53 Hybrid 4Matic+
Selasa, 24 Oktober 2023 8:36 Wib
Mercedes-Mayback hadirkan Night Series target audiens baru
Rabu, 24 Mei 2023 10:19 Wib
Mercedes didenda 20,2 miliar won karena kecurangan emisi
Minggu, 6 Februari 2022 16:32 Wib
Mobil listrik Mercedes-Benz laris terjual 2020
Sabtu, 9 Januari 2021 10:22 Wib
Mercedes-Benz berkolaborasi dengan supermodel Christensen
Jumat, 28 Agustus 2020 8:07 Wib
Pandemi COVID-19 pengaruhi dampak terhadap industri otomatif
Jumat, 24 Juli 2020 6:01 Wib
Mercedes-Benz umumkan mulai operasikan lagi pabriknya di seluruh dunia
Minggu, 7 Juni 2020 20:25 Wib