NasDem Sulteng perkuat konsolidasi hadapi verifikasi dilakukan KPU

id NasDem,Nasdem sulteng,Konsolidasi,Atha mahmud,Verifikasi parpol

NasDem Sulteng perkuat konsolidasi hadapi verifikasi dilakukan KPU

Ketua DPW NasDem Sulteng Atha Mahmud menyerahkan bendera partai kepada kadernya di Morowali Najamudin, dalam pelantikan pengurus Partai NasDem Morowali, Senin. (ANTARA/HO-Dok NasDem Sulteng)

Morowali, Sulteng (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Sulawesi Tengah gencar konsolidasi membangun mesin partai, sebagai salah satu bentuk persiapan hadapi verifikasi partai politik yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

 "Dalam menghadapi pelaksanaan pemilu 2024,  DPW Partai NasDem Sulteng telah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari," kata Ketua DPW NasDem Sulteng Atha Mahmud, di Morowali, Senin.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menjadwalkan proses pelaksanaan pendaftaran dan verifikasi partai politik akan dilangsungkan pada April 2022.

NasDem Sulteng merespon jadwal verifikasi itu dengan memperkuat struktur partai hingga ke tingkat desa dan RT di wilayah Sulteng. Saat ini, DPW NasDem Sulteng memperkuat struktur partai di tingkat Kabupaten Morowali, setelah sebelumnya memperkuat mesin partai di Kabupaten Buol dan Tolitoli.

Atha Mahmud dalam pelantikan pengurus DPD NasDem Kabupaten Morowali, mengaku bangga dan hormat pada kinerja Taslim, kader Partai Nasdem yang menjabat Bupati Morowali.

 "Saya sejujurnya bangga dan menaruh hormat pada kader kita kaka Drs Taslim, yang memegang kekuasaan eksekutif mampu menunjukan citra kekuasaan baru," sebut Atha Mahmud.

 Lebih lanjut Atha Mahmud menyebut, sekarang, semua orang dipenjuru Morowali telah melihat hasil-hasil apa yang dimaksud dengan kolaborasi antara integritas dan gagasan.

 "Bahwa pemimpin itu harus punya integritas, tidak boleh diombang-ambingkan oleh godaan kekuasaan untuk hidup glamour. Bahwa pemimpin itu harus punya solusi terhadap masalah-masalah pembangunan yang sedang dihadapi. Kedua hal ini telah dipertontonkan oleh Taslim dan Najamuddin dalam mengelola kekuasaan di Kabupaten penghasil baja terbesar di dunia ini," sebutnya.

Selanjutnya Atha Mahmud mengingatkan kepada seluruh kader bahwa tugas Partai dan Kader, adalah bagaimana mengkonstruksi, mengidealisasi, membangun narasi, dari cerita sukses Taslim dan Najamuddin sebagai sebuah contoh dan pilot projek NasDem dalam mengelola kekuasaan.

"Mulai sekarang harus bisa jadi juru bicara atas cerita sukses NasDem mengelola kekuasaan ini. Apa gunanya semua itu? Agar semua orang bisa menjadikan ini sebagai teladan, sekaligus pertanggung jawaban politik pada orang banyak," tegasnya.

 "Selamat melaksanakan rapat, pikiran-pikiran baru dan pengalaman-pengalaman terbaik, dapat dirumuskan jadi sebuah lembaran kerja baru, dalam buku besar restorasi yang sedang dibaca," imbuhnya.
Ketua DPW NasDem Sulteng Atha Mahmud (ANTARA/HO-Dok NasDem Sulteng)