Sigi, Sulteng (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat segera menyurati pihak penyedia untuk mengirimkan kekurangan logistik berupa sampul model C hasil KWK dan sampul kubus.
"Berdasarkan hasil pengawasan terdapat kekurangan terhadap dua item yaitu sampul model C hasil KWK 67 buah dan sampul kubus sebanyak 176 buah dari total kebutuhan model C hasil KWK 942 serta sampul kubus sebanyak 5.533 buah," kata Ketua Bawaslu Sigi Hairil di Kalukubula, Selasa.
Ia mengemukakan agar seluruh logistik pilkada di daerah itu tidak ada yang mengalami kekurangan maupun rusak sehingga dapat digunakan dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Sigi tahun 2024.
"Berdasarkan pengawasan kami saat ini proses tahapan penyiapan logistik oleh KPU Kabupaten Sigi sudah tujuh item yang saat ini berada di gudang logistik, sedangkan untuk logistik lainnya itu masih proses termasuk surat suara," ucapnya.
Ia mengatakan tujuh item logistik yang sudah berada di Kabupaten Sigi, yaitu tinta, bilik suara, kabel ties, segel, kotak suara, sampul model C hasil KWK dan sampul kubus.
"Bawaslu Sigi tentunya melakukan pengawasan secara melekat terhadap proses distribusi logistik dari penyedia ke gudang KPU setempat untuk memastikan semuanya tepat waktu dan tepat jumlah," sebutnya.
Diketahui logistik berupa surat suara untuk keperluan Pilkada 2024 di Kabupaten Sigi tiba di gudang KPU Sigi pada tanggal 18 Oktober mendatang.
"Surat suara sudah selesai dicetak dan rencana distribusi tanggal 18 Oktober melalui jalur udara, nanti Bawaslu bersama-sama kepolisian tentunya akan mengawal logistik itu dari Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu ke Desa Potoya," ujar Hairil.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sigi Soleman menjelaskan untuk jumlah surat suara yang dibutuhkan pada pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Sigi sebanyak 198.588 termasuk cadangan 2,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) per tempat pemungutan suara (TPS).
"Jumlah surat suara sebanyak 198.588 terdiri dari cadangan surat suara 2,5 persen dari DPT setiap TPS berjumlah 5.086 surat suara cadangan," kata Soleman.
Kata dia, KPU Sigi masih menunggu distribusi logistik untuk masuk gudang KPU Kabupaten Sigi di Desa Potoya, Kecamatan Dolo seperti formulir A4, formulir plano, daftar pasangan calon (DPC), sampul kertas biasa dan alat bantu tunanetra.
"Kebutuhan logistik pilkada di Kabupaten Sigi terdiri dari Formulir A4 sebanyak 1413 buah, formulir plano (1.413), daftar pasangan calon (471), sampul kertas biasa (3.342) dan alat bantu tunanetra (471)," bebernya.
Sebelumnya KPU Kabupaten Sigi sudah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 sebanyak 193.502 pemilih dengan jumlah TPS sebanyak 471.
Dari total DPT sebanyak 193.502 pemilih, dengan rincian 98.078 pemilih laki-laki dan 95.424 pemilih perempuan. Jumlah pemilih aktif sebanyak 193.502 dengan pemilih baru berjumlah 697 orang.
Bawaslu Sigi minta KPU surati penyedia kirimkan kekurangan logistik
KPU Kabupaten Sigi saat melakukan rapat koordinasi dengan Bawaslu setempat dan pemerintah daerah membahas logistik Pilkada 2024 di daerah itu, beberapa waktu lalu. (ANTARA/MOH SALAM)
