Poso (Antaranews Sulteng) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 102 Tahun 2018 di Kabupaten Poso, memberikan manfaat besar bagi perkembangan Desa Doda, Kecamatan Lore Tengah, Kabupaen Poso.
"Kami masyarakat Desa Doda sangat berterima kasih kepada pihak TNI yang menggelar TMMD karena dengan kegiatan ini, desa kami semakin maju, dan kami berharap ke depan kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan kegiatan TMMD imbangan seperti karya bakti," ujar Kepala Desa Doda Lobes Mengkiri, yang di hubungi via ponsel, Selasa.
Program TMMD di Desa Doda, Kecamatan Lore Tengah, yang akan berakhir Rabu 8 Agustus 2018 itu, telah menyelesaikan 100 persen sasaran kegiatan fisik. Dengan selesainya seluruh sasaran fisik itu, tampak jalan ekonomi terlihat indah dan bersih.
Program utama TMMD yakni membuat jalan antara Desa Doda, Lore Tengah dan Desa Lelio, Kecamatan Lore Selatan, telah selesai dikerjakan dengan panjang 920 meter dan lebar 9 meter dengan hamparan pasir tebal. Kini warga tidak berjalan kaki lagi kakalu ke kebun namun dapat dilalui dengan kendaraan roda empat.
Selain itu, jalan menuju patung megalit Tadulako sepanjang 1.000 meter yang sebelumnya melewati jalan setapak dengan rumput ilalang tebal dan lumpur sawah, kini dapat melewati dengan kendaraan roda empat maupun roda dua.
Baca juga: TMMD Poso eratkan persaudaraan lewat olahraga
Baca juga: Masyarakat Doda serahkan tanah untuk TMMD (vidio)
Baca juga: Kegiatan TMMD di Doda, dimulai
Demikian juga jalan kantong produksi daerah Tuwo sepanjang 945 meter telah dihampar pasir, juga jalan kantong produksi Torapa 945 meter telah selesai hamparan pasir dan penimbunan jalan kantong produksi sinar surya dan cahaya buloli 945 meter selesai dengan hamparan.
Selain sasaran fisik yang dilaksanakan TMMD itu, juga dampak perkembangan sumber daya manusia semakin baik lewat beberapa kegiatan nonfisik seperti pengetahuan baris berbaris, bela diri yoong moodo, sunatan gratis, bantuan bibit pohon kopi, dan pengetahuan KB.
TMMD yang mengangkat tema 'Manunggal membangun karakter generasi milenial' itu menghadirkan 150 personel TNI yang dimulai sejak 10 Juli hingga 8 Agustus 2018. Sementara sasaran dari program itu yakni menimbun jalan Doda - Lelio 920 meter, tebal 20 cm dan lebar 4 meter, penimbunan jalan menuju patung Tadulako 1000 meter, lebar 4 meter. Timbunan jalan kantong produksi Desa Doda panjang 943 meter dan nonfisik melaksanakan penyuluhan terpadu dan bakti sosial.
Selain itu TMMD juga memberikan bantuan bibit ikan, bibit pohon kopi, khitanan gratis, bakti sosial, bantuan sembako, pasar murah, dan pemberian buku perpustakaan.
Desa Doda semakin maju berkat TMMD
TMMD yakni membuat jalan antara Desa Doda, Lore Tengah dan Desa Lelio, Kecamatan Lore Selatan, telah selesai dikerjakan dengan panjang 920 meter dan lebar 9 meter dengan hamparan pasir tebal. Kini warga tidak berjalan kaki lagi kakalu ke kebun namun dapat dilalui dengan kendaraan roda empat. (Foto Antara/Feri Timparosa)
