Tiger Woods Kembali Jadi Pegolf Terbaik Dunia

Orlando, Florida (antarasulteng.com) - Tiger Woods merebut kembali gelar sebagai pegolf terbaik di dunia untuk pertama kalinya sejak 2010 saat memenangi Turnamen Arnold Palmer Invitational, Senin (25/3) waktu setempat.

Melalui kemenangan kedelapannya di Bay Hill, pegolf berusia 37 tahun itu menggeser pegol Irlandia Utara Rory McIlroy dari posisi puncak peringkat dunia.

"Saya bermain baik di sini. Semuanya sangat jelas, merupakan hasil dari kerja keras dan kesabaran," kata Woods yang berhak mendapatkan uang hadiah total senilai 1,08 juta dolar AS (Rp10,5 miliar) sebagai pemenang turnamen.

Perlombaan yang sempat ditunda menyusul badai hebat pada saat pelaksanaan ronde hari Minggu (24/3) berakhir pada Senin (25/3) memperlihatkan Woods mengungguli pesaing terdekatnya sesama pegolf AS Rickie Fowler dalam perlombaan bernilai total 6,2 juta dolar AS (Rp60,3 miliar) tersebut.

Pegolf yang memiliki rekor memenangi 14 gelar bergengsi tersebut sempat merasakan berada di peringkat terbaik dunia selama 623 pekan.

Meski demikian, ia kemudian tidak lagi memuncaki peringkat dunia selama hampir tiga tahun setelah serangkaian cedera dan skandal seks yang membuat Woods sempat terlempar dari 50 besar dunia.

Kemenangan tersebut juga menambah catatan pribadi Woods yang sudah mengoleksi trofi 77 turnamen PGA dan merupakan turnamen profesional ke-99 sebelum mempersiapkan diri menghadapi turnamen Masters pada bulan mendatang.

Badai pada Minggu (24/3) menyapu padang golf Bay Hill Club and Lodge dengan menghembuskan angin besar yang merobohkan pepohonan dan sejumlah tower pemancar televisi.

Woods beserta Fowler memulai sesi hari Senin (25/3) di lubang ketiga dengan keberhasilannya merebut kendali lewat birdies di dua lubang berjatahkan lima pukulan yaitu lubang keempat dan keenam.

Meskipun ia hanya menyelesaikan lubang ke-18 dengan bogey namun hasil tersebut cukup untuk mencapai catatan 13 pukulan di bawah par 275 dan membawanya memenangi turnamen serta melesat ke peringkat nomor wahid dunia setelah terakhir kali harus turun pada Oktober 2010.

"Saya kembali untuk memenangi turnamen-turnamen golf. Saya memenangi beberapa turnamen pada dua tahun terakhir sehingga secara perlahan tapi pasti naik peringkat," ujar dia.

Sementara peringkat kedua turnamen Justin Rose menutup perlombaan dengan catatan 11 pukulan di bawah par dan Fowler menutup dengan catatan catatan delapan pukulan di bawah par 280 setelah terpaksa menambah akibat kelebihan satu pukulan.

Fowler menyelesaikan turnamen dengan catatan yang sama dengan Mark Wilson, Gonzalo Fernandez-Castano dan juara PGA Championship 2011 Keegan Bradley.

Woods saat ini berhasil memenangi 51 kali dari 55 percobaan saat memimpin di babak final dan pencapaian lima kali kemenangan pada Turnamen PGA Tour menyamai catatan rekor sepanjang masa miliki Sam Snead.

Ia menyamai capaian Snead sebagai pegolf yang berhasil memenangi sebuah turnamen sebanyak delapan kali, setelah Snead merebutnya dalam untuk Greater Greensboro Terbuka.

Musim panas lalu, Fowler dan Woods bermain di grup jelang babak final turnamen Memorial, dengan catatan masing-masing 84 dan 67 pukulan untuk kemenangan Woods.

Pada Senin (25/3) Woods berhasil menyelesaikan par lima pukulan ke -16 dengan baik lewat pukulan yang dikeluarkan dari pasir dan terhenti 35 kaki (10,6 meter) dari lubang. Ia kemudian mencetak dua kali birdie untuk mencapai catatan 14 pukulan di bawah par. (Antara/AFP)

Penerjemah: Gilang