Kevin Akbar pimpin klasemen putaran kedua kejuaraan Indonesia Pro-Am

id golf,kevin caesario akbar,indonesia pro-am

Kevin Akbar pimpin klasemen putaran kedua kejuaraan Indonesia Pro-Am

Pegolf Indonesia Kevin Caesario Akbar memukul bola pada putaran kedua The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura, di Gunung Geulis Country Club, Kabupaten Bogor, Kamis (17/8/2023). (ANTARA/HO/THE INDONESIA PRO-AM)

Jakarta (ANTARA) - Pegolf Indonesia Kevin Caesario Akbar memimpin klasemen putaran kedua kejuaraan The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura, yang berlangsung di Gunung Geulis Country Club, Kabupaten Bogor, Kamis.

Kevin mampu mencatatkan 63 pukulan atau 7 under, yang sekaligus juga merupakan skor terendah pada putaran kedua.


Ia kini memimpin klasemen dengan keunggulan lima pukulan atas tiga pegolf peringkat T2, yakni Deyen Lawson, Charng-Tai Sudsom, dan James Leow. Ketiga pegolf itu mencatatkan skor 7 under.

Kevin juga unggul atas tujuh pegolf Indonesia lainnya yang berhasil lolos cut off, yakni Syukrizal, Danny Masrin, Elki Kow, Almay Rayhan Yaquta, Jonathan Wijono, Rory Hie, dan Bradley Taslim. Batas cut off The Indonesia Pro-Am ditetapkan pada 143 pukulan atau 2 over.

"Hari ini mainnya solid banget. Pukulan bagus. Ada beberapa kesalahan, tetapi tidak fatal. Puttingnya juga bagus. Kuncinya tenang. Karena kebetulan satu grup dengan pemain-pemain Indonesia, jadi mainnya bisa lebih rileks," kata Kevin melalui pernyataan tertulis yang diterima pewarta.

Kevin memulai putaran kedua dengan skor 65 atau 5 under, dari hole 10. Ia lalu mampu mencatatkan tiga birdie dikurangi satu bogey pada sembilan hole pertamanya.

Saat memainkan sembilan hole kdua, Kevin berhasil mencetak lima birdie. Sebanyak tiga birdie di antaranya dibukukan pada tiga hole terakhir.

The Indonesia Pro-Am masih akan memainkan satu putaran lagi, untuk menentukan juara perdana dari kompetisi Asian Development Tour, dengan hadiah senilai 125 ribu dolar itu.

Sementara itu, pada kategori beregu, Yu-Cheng Ho yang berasal dari Taiwan mampu membawa timnya lolos ke putaran final.

Tim Yu-Cheng Ho/Jannes Tjaden menduduki posisi kedua dengan perolehan 22 under.

Posisi pertama kategori beregu dihuni oleh pasangan Witchayapat Sinsrang/Alit Jiwandana dengan skor 24 under.

Pada posisi ketiga, pasangan Michele Ortolani/Heri Setiyono berhak mendudukinya dengan skor 21 under. Sedangkan tim Tawit Polthai/Sholihuddin Amir menduduki posisi keempat dengan skor 20 under.