Donggala, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Komando Resor Militer (Korem) 132/Tadulako, Sulawesi Tengah merampungkan seluruh target pembangunan, baik sasaran fisik maupun nonfisik kegiatan serbuan teritorial di Kabupaten Donggala.
"Selama sekitar satu bulan, para prajurit TNI, Polri, pemerintah daerah dan berbagai komponen masyarakat telah bahu-membahu melaksanakan kegiatan serbuan teritorial TNI," kata Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya di Donggala, Senin.
Ia mengatakan serbuan teritorial merupakan salah satu bentuk nyata dan komitmen TNI dalam membantu pemerintah daerah serta masyarakat.
Menurut dia, serbuan teritorial TNI bertujuan untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Sulawesi Tengah.
Program yang dilaksanakan di Desa Bale, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala ini melibatkan berbagai kegiatan yang terbagi ke dalam sasaran fisik dan nonfisik.
Sasaran fisik tersebut, di antaranya perluasan jalan kantong produksi sepanjang 9 kilometer, pengembangan ketahanan pangan seluas 29 hektare (Food Estate).
Selain itu, renovasi rumah tidak layak huni (RTLH), perbaikan bak air dan pipanisasi gravitasi, perbaikan fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) dan plafon sekolah.
Sedangkan untuk sasaran nonfisik, meliputi distribusi paket bahan kontak sarana belajar, pembagian paket sembako kepada masyarakat kurang mampu, pengobatan gratis untuk warga sekitar, kegiatan sunatan massal, pelayanan kesehatan, serta penyuluhan pertanian dan peternakan.
Untuk itu, Pangdam menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Satgas Serbuan Teritorial TNI, serta instansi terkait yang telah mendukung keberhasilan pelaksanaan program ini.
"Terlebih khusus kepada warga masyarakat Desa Bale yang telah menunjukkan Kemanunggalan TNI-Rakyat yang solid dan harmonis," ujarnya.
Ia mengharapkan dengan berakhirnya program ini, sinergi antara TNI dan masyarakat Sulawesi Tengah semakin kuat, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan untuk kesejahteraan dan keamanan wilayah.