Cerita Wahab, pekerja bangunan Desa Tompe yang ikut uji sertifikasi (vidio)

id Kementerian PUPR,Risha

Cerita Wahab, pekerja bangunan Desa Tompe yang ikut uji sertifikasi (vidio)

Wahab, warga Desa Tompe, Kabupaten Donggala, saat mengikuti pelatihan dan uji kompetensi keterampilan konstruksi di Kantor Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (11/9). (ANTARA/Rangga Musabar)

''Sudah lama mau ikut pelartihan seperti ini tapi itu kendalanya, biaya kurang,'' jelasnya.
Palu (ANTARA) - Wahab, adalah salah satu peserta pelatihan sekaligus uji kompetensi tentang keterampilan konstruksi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Pelatihan keterampilan konstruksi yang berkaitan dengan teknologi pembangunan panel rumah instan sederhana sehat (Risha) bekerja sama dengan Yayasan Arsitek Komunitas Indonesia itu telah diikuti oleh Wahab selama dua hari, sejak Selasa (10/9).

Wahab mengaku, pelatihan keterampilan dan uji kompetensi ini sudah lama diimpikannya karena hal ini berkaitan sekali dengan profesi yang digelutinya sebagai seorang pekerja bangunan.

Warga Desa Tompe, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala ini mengaku terkendala biaya sehingga ia tidak dapat memenuhi keinginanya tersebut.

''Sudah lama mau ikut pelartihan seperti ini tapi itu kendalanya, biaya kurang,'' jelasnya.

Menurutnya, menjadi seorang pekerja bangunan yang bersertifikasi sangatlah penting yang nantinya bisa dipercaya sebagai pekerja ahli di bidang itu.

''Sertifikasi itu penting. Itu juga bisa bantu-bantu ekonomi kami nanti,'' ujarnya bangga.
  Baca juga: Kementarian PUPR akan bangun "Risha" di Sulteng (vidio)

Bencana gempa bumi yang disusul tsunami di Desa Tompe, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, juga menghancurkan rumah Wahab dan ratusan rumah lainya di wilayah itu.

Sehingga dengan mengikuti pelatihan dan uji kompetensi keterampilan konstruksi ini, Wahab berkeinginan untuk membangun kembali rumahnya dengan konstruksi yang tahan terhadap gempa.

Ia juga berterima kasih kepada yayasan Arsitek Komunitas Indonesia yang telah memberinya kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan uji kompetensi konstruksi ini.

''Insyaallah, apa yang saya dapat dari sini saya terapkan untuk teman-teman di sana nanti supaya mereka bisa bangun rumah yang baik juga,'' tuturnya.
 
Peserta pelatihan dan uji kompetensi tenaga terampil konstruksi pembangunan Panel Risha atau rumah instan sederhana sehat sedang memotong besi menggunakan gurinda, Selasa (10/9/2019). (ANTARA/Rangga Musabar)