Parigi, Sulteng (ANTARA) -
Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo minati komoditas durian varian Montong berasal dari Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah untuk dibudidayakan di daerah tersebut pada sub sektor hortikultura.
"Durian Montong banyak dikembangkan di wilayah Tolinggula yang merupakan wilayah penghasil durian daerah kami," kata Penjabat (Pj) Bupati Gorontalo Utara Sila N Botutihe pada penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) pemenuhan kebutuhan pangan berlangsung di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Selasa.
Ia menjelaskan, kerja sama bisnis to bisnis pada komoditas durian dilakukan pengusaha Gorontalo Utara dan Parigi Moutong sudah memberikan dampak positif terhadap ekonomi kedua belah pihak.
Yang mana permintaan pasar terhadap komoditas durian di Gorontalo Utara mencapai 100 ton per panen, oleh sebab itu Parigi Moutong sebagai daerah sentra penghasil durian di Sulawesi Tengah berkesempatan memasok buah ke daerah tersebut.
"Banyak petani kami mengambil bibit durian dari Parigi Moutong untuk dikembangkan di Gorontalo," ujarnya.
Terlepas dari komoditas durian, kerja sama pemenuhan bahan pangan dilakukan kedua daerah ini yang telah ditandatangani dalam PKS meliputi pemenuhan komoditas cabai rawit, cabai merah dan beras, yang mana Parigi Moutong bertindak sebagai daerah pemasok.
"Parigi Moutong salah satu daerah sentra pertanian Sulawesi Tengah, sehingga kami membangun kerja sama dengan mereka. Hasil produksi beras mereka melimpah mencapai 281.802 ton per tahun, begitupun cabai rawit 58.245 kuintal per tahun, hasil produksi itu mampu memenuhi kebutuhan kami," tutur Sila.
Pj Bupati Parigi Moutong Richard Arnaldo menjelaskan, daerah dipimpinnya memiliki lahan produktif khusus pertanian durian seluas 3.833 hektare dengan jumlah produksi per tahun mencapai 305.419 ton.
Saat ini Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah memasukkan Parigi Moutong ke dalam daftar kabupaten pengekspor durian bersama dengan Kabupaten Poso dan Sigi ke China.
"Sebelumnya daerah kami juga sudah mengekspor durian Montong ke Thailand untuk memenuhi kebutuhan pasar Asia. Saat ini melalui intervensi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dan Pemerintah Sulteng, Parigi Moutong dapat mengekspor langsung produk ke China melalui pelabuhan Pantoloan Palu," tutur Richard.