Sigi, Sulteng (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) membuka layanan kesehatan untuk pemudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah di pos pelayanan pada Operasi Ketupat Tinombala 2025.
Kepala Dinas Kesehatan Sigi Trieko Larope mengatakan pihaknya berkomitmen memberikan layanan kesehatan bagi pemudik, baik di pos pelayanan maupun puskesmas yang ada di masing-masing kecamatan.
"Jadi, kami sudah membagi tim di setiap puskesmas, termasuk yang bertugas di Pos Pelayanan Operasi Ketupat Tinombala 2025," kata Trieko di Desa Bora, Kamis.
Ia meminta semua puskesmas di Kabupaten Sigi selalu buka memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri maupun setelahnya.
"Jadi. bukan hanya tenaga kesehatan yang di pos pelayanan yang memberikan layanan kesehatan kepada pemudik, tapi puskesmas juga harus siap di masing-masing wilayah guna melayani masyarakat," ucapnya.
Ia mengemukakan nantinya di pos pelayanan itu tersedia satu mobil ambulans, termasuk dokter, bidan serta tenaga kesehatan lainnya. "Di pos pelayanan tenaga medis menyiapkan mobil ambulans dan obat-obatan," sebutnya.
Menurut dia, semua tenaga kesehatan juga ditugaskan untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait program nasional, yakni Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi yang berulang tahun pada semua puskesmas di Sigi.
"Ini bertujuan agar visi misi Presiden Prabowo Subianto berkaitan dengan Asta Cita bisa tercapai di Kabupaten Sigi, yakni program cek kesehatan gratis itu," ujarnya.
Operasi Ketupat Tinombala 2025 berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 26 Maret sampai 8 April 2025. Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sigi memastikan 19 puskesmas di daerah itu siap melayani masyarakat yang ingin mengikuti Program CKG.
Adapun batasan usia dalam pemeriksaan kesehatan gratis terbagi pada kelompok umur, yakni bayi umur 2 hari sampai 6 tahun, anak usia 6-18 tahun, dewasa 19 hingga 59 tahun, dan lansia di atas usia 60 tahun.