Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Palu, Ucu Susanto menyebutkan sebanyak 1.171 honorer tidak masuk dalam usulan BKPSDM Kota Palu ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

"Data tersebut diungkapkan KemenPAN-RB saat kami melakukan kunjungan kerja," kata Ucu melalui keterangan pers, Jumat.

Dia mengatakan 1.171 honorer yang tak diusulkan tersebut membuat status mereka terancam tidak diproses dalam mekanisme penerimaan ataupun penataan tenaga non-ASN.

“Kalau tidak diusulkan, otomatis tidak masuk sistem. Jelas merugikan mereka dan harus segera dijelaskan oleh pemerintah kota,” sebut Ucu.

Dalam kunjungan Komisi A DPRD Kota Palu itu, Ucu juga menyayangkan ketidakhadiran BKPSDM Kota Palu dalam pertemuan di kementerian.

“Di RDP sebelumnya mereka hadir, tapi saat kunjungan ke KemenPAN-RB justru tidak datang, dan yang mendampingi hanya Inspektorat,” jelas Ucu.

Dia mengemukakan, DPRD Kota Palu berencana segera memanggil BKPSDM untuk memberikan klarifikasi dan memastikan penyebab tidak diusulkannya ribuan honorer tersebut.

“Kami akan tindak lanjuti secepatnya karena tidak boleh ada yang dikorbankan akibat kelalaian administrasi,” tegas Ucu.


Pewarta : Kristina Natalia
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2025