Atasi Rennes, PSG semakin kokoh di puncak
Jakarta (ANTARA) - Paris Saint-Germain kian kokoh di puncak klasemen sementara Liga Prancis setelah mengatasi perlawanan tim tamu Rennes 3-0 dalam laga pekan ke-10 yang berlangsung di Stadion Parc des Princes, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).
Angel Di Maria tampil gemilang dengan mencetak dwigol untuk mengiringi gol pertama yang dibukukan Moise Kean. Bahkan gol pertama PSG berawal dari umpan Di Maria, demikian catatan resmi Liga Prancis.
Kini PSG (24 poin) memiliki jarak lima poin dari Lille di posisi kedua dan baru akan bertanding sehari kemudian dalam lawatannya ke markas Brest. Adapun Rennes tertahan di posisi tiga dengan 18 poin dan berpotensi disalip Marseille maupun Nice.
Dalam laga ini, kedua tim dalam kondisi pesakitann. PSG yang kalah dari RB Leipzig di Liga Champions masih harus kehilangan dua bintangnya Neymar dan Kylian Mbappe akibat cedera.
Di sisi lain, Rennes harus mengembalikan kepercayaan dirinya setelah takluk di tangan Chelsea 3-0 pada ajang yang sama. Tampil gemilang di liga domestik, tak berpengaruh apapun ketika di panggung Liga Champions.
Meski kehilangan dua pemain andalan, Moise Kean yang terus mendapat kepercayaan Thomas Tuchel, membayarnya secara kontan. Ia sukses membawa PSG unggul pada menit ke-11 berkat sepakan mendatarnya.
Berawal dari kesalahan kiper Rennes Alfred Gomis yang memberikan umpan tanggung, mampu diintersep Di Maria. Ia lantas memberikannya ke Moise Kean untuk di akhiri dengan sepakan keras mendatar.
Hanya berselang tiga menit, Angel Di Maria hampir menggandakan keunggulan jika saja sepakan setengah volinya tak melenceng tipis di atas mistar gawang.
Memasuki menit ke-21, Di Maria memperlebar keunggulan melalui skema apik dari kaki ke kaki. Berawal dari bola yang diterima Rafinha, ia memberi umpan kepada Ander Herrera yang kemudian melepaskan umpan terobosan.
Di Maria yang lolos jebakan offside menerima umpan terobosan itu dan menyelesaikannya dengan sepakan cungkil melewati kepala kiper Rennes Alfred Gomis.
Pada babak kedua, PSG tak mengendurkan serangannya dan terus membombardir pertahanan lawan. Gol kedua Di Maria dalam laga itu tercipta pada menit ke-73.
Akselerasinya di sisi kiri pertahanan Rennes usai menerima umpan Colin Dagba, diselesaikan lewat sepakan kaki kiri mendatar yang tak bisa diselamatkan kiper.
Rennes yang tertinggal malah membuang peluang berbahaya. Bola liar yang dikuasai Adrien Hunou yang tinggal berhadapan satu-lawan satu dengan Keylor Navas, malah diberikan kepada Sehrou Guirassy. Bola kemudian mengenai badan Keylor Navas dan berhasil diselamatkan.
Hingga laga usai tak ada lagi go, tercipta, PSG menang 3-0 dari tamunya, Rennes.
Berikut susunan pemain:
Paris Saint-Germain (4-3-3): Keylor Navas; Marquinhos, Thilo Kehrer (Mitchel Bekker), Abdou Diallo, Layvin Kurzawa; Idrissa Gueye (Rafinha), Ander Herrera, Leandro Paredes; Angel Di Maria, Moise Kean (Danilo Pereira), Alessandro Florenzi (Colin Dagba).
Pelatih: Thomas Tuchel
Rennes (4-1-4-1): Alfred Gomis; Nayef Aguerd, Damien Da Silva, Hamari Traore, Adrien Truffet; Steven Nzonzi; Yann Gboho (Martin Terrier), James Lea Siliki (Clement Grenier), Benjamin Bourigeaud (Adrien Hunou), Jeremi Doku (Romain Del Castillo); Sehrou Guirassy.
Pelatih: Julien Stephan.
Angel Di Maria tampil gemilang dengan mencetak dwigol untuk mengiringi gol pertama yang dibukukan Moise Kean. Bahkan gol pertama PSG berawal dari umpan Di Maria, demikian catatan resmi Liga Prancis.
Kini PSG (24 poin) memiliki jarak lima poin dari Lille di posisi kedua dan baru akan bertanding sehari kemudian dalam lawatannya ke markas Brest. Adapun Rennes tertahan di posisi tiga dengan 18 poin dan berpotensi disalip Marseille maupun Nice.
Dalam laga ini, kedua tim dalam kondisi pesakitann. PSG yang kalah dari RB Leipzig di Liga Champions masih harus kehilangan dua bintangnya Neymar dan Kylian Mbappe akibat cedera.
Di sisi lain, Rennes harus mengembalikan kepercayaan dirinya setelah takluk di tangan Chelsea 3-0 pada ajang yang sama. Tampil gemilang di liga domestik, tak berpengaruh apapun ketika di panggung Liga Champions.
Meski kehilangan dua pemain andalan, Moise Kean yang terus mendapat kepercayaan Thomas Tuchel, membayarnya secara kontan. Ia sukses membawa PSG unggul pada menit ke-11 berkat sepakan mendatarnya.
Berawal dari kesalahan kiper Rennes Alfred Gomis yang memberikan umpan tanggung, mampu diintersep Di Maria. Ia lantas memberikannya ke Moise Kean untuk di akhiri dengan sepakan keras mendatar.
Hanya berselang tiga menit, Angel Di Maria hampir menggandakan keunggulan jika saja sepakan setengah volinya tak melenceng tipis di atas mistar gawang.
Memasuki menit ke-21, Di Maria memperlebar keunggulan melalui skema apik dari kaki ke kaki. Berawal dari bola yang diterima Rafinha, ia memberi umpan kepada Ander Herrera yang kemudian melepaskan umpan terobosan.
Di Maria yang lolos jebakan offside menerima umpan terobosan itu dan menyelesaikannya dengan sepakan cungkil melewati kepala kiper Rennes Alfred Gomis.
Pada babak kedua, PSG tak mengendurkan serangannya dan terus membombardir pertahanan lawan. Gol kedua Di Maria dalam laga itu tercipta pada menit ke-73.
Akselerasinya di sisi kiri pertahanan Rennes usai menerima umpan Colin Dagba, diselesaikan lewat sepakan kaki kiri mendatar yang tak bisa diselamatkan kiper.
Rennes yang tertinggal malah membuang peluang berbahaya. Bola liar yang dikuasai Adrien Hunou yang tinggal berhadapan satu-lawan satu dengan Keylor Navas, malah diberikan kepada Sehrou Guirassy. Bola kemudian mengenai badan Keylor Navas dan berhasil diselamatkan.
Hingga laga usai tak ada lagi go, tercipta, PSG menang 3-0 dari tamunya, Rennes.
Berikut susunan pemain:
Paris Saint-Germain (4-3-3): Keylor Navas; Marquinhos, Thilo Kehrer (Mitchel Bekker), Abdou Diallo, Layvin Kurzawa; Idrissa Gueye (Rafinha), Ander Herrera, Leandro Paredes; Angel Di Maria, Moise Kean (Danilo Pereira), Alessandro Florenzi (Colin Dagba).
Pelatih: Thomas Tuchel
Rennes (4-1-4-1): Alfred Gomis; Nayef Aguerd, Damien Da Silva, Hamari Traore, Adrien Truffet; Steven Nzonzi; Yann Gboho (Martin Terrier), James Lea Siliki (Clement Grenier), Benjamin Bourigeaud (Adrien Hunou), Jeremi Doku (Romain Del Castillo); Sehrou Guirassy.
Pelatih: Julien Stephan.