Palu (ANTARA) - Perbaikan dan peningkatan infrastruktur, menjadi aspirasi mendominasi yang disampaikan oleh masyarakat Kecamatan Palu Timur dan Mantikulore, saat menghadiri reses anggota DPRD Kota Palu Farden Saino pada Rabu, (3/01)
Seperti yang disampaikan oleh Rosdiana salah seorang warga, yang meminta agar segera dilakukan perbaikan di jalan tempat dirinya bermukim.
Masih minimnya penerangan lampu jalan juga dikeluhkan warga, terkhusus di lorong-lorong. Bahkan, ada beberapa kawasan padat penduduk, namun tidak memiliki penerangan.
Menyikapi aspirasi ini, Farden yang mengaku akan berupaya mengakomodir dengan mengutamakan skala prioritas.
"Saya selaku wakil bapak ibu, akan mencoba mengakomodir apa yang disampaikan. Tentunya dengan mempertimbangkan skala prioritas,"kata Farden.
Dirinya juga menegaskan, masyarakat tidak perlu kecewa apabila aspirasi yang disampaikan belum terakomodir. Sebab, ada 35 anggota DPRD Palu yang memiliki kosituen dengan pelbagai aspirasi yang juga harus di akomodir.
"Jadi semua aspirasi akan saya tampung terlebih dahulu, kemudian akan dipilih mana yang prioritas karena menyesuaikan postur APBD Kota,"imbuhnya.
Dalam prosesnya, penerapan protokol kesehatan diberlakukan. Pola pemberian makan minum pada pelaksanaan reses disetiap masa persidangan juga diubah, dengan memberikan paket sembako. Hal itu dilakukan dengan tujuan, meringankan beban masyarakat, terkhusus dalam masa pandemi COVID-19.
Warga Palu Timur dan Mantikulore minta peningkatan dan perbaikan infrastruktur
Anggota DPRD Palu Farden Saino (kanan) menyerahkan paket sembako kepada salah satu konstituen dalam kegiatan reses, Rabu (3/3). ANTARA/Muhammad Arsyandi)
Saya selaku wakil bapak ibu, akan mencoba mengakomodir apa yang disampaikan. Tentunya dengan mempertimbangkan skala prioritas
