Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Palu, Sulawesi Tengah, membantu alat pelindung diri (APD) bagi relawan "roa jaga roa" untuk penanganan COVID-19 utamanya penanganan warga yang menjalani isolasi mandiri.
"Di tengah situasi sulit seperti ini, kami tentu sangat mengapresiasi pihak-pihak yang mencurahkan segenap perhatiannya untuk saling membantu, serta saling menguatkan," kata Sekretaris DPD NasDem Kota Palu Yahdi Basma di Palu, Rabu.
Bantuan yang diberikan oleh Partai NasDem kepada relawan roa jaga roa berupa 50 paket alat pelindung diri untuk mendukung kerja-kerja kemanusiaan dalam penanganan dampak COVID-19.
Yahdi Basma yang merupakan anggota DPRD Provinsi Sulteng mengatakan, 50 paket APD itu berasal dari Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad M Ali dan istri Nilam Sari Lawira.
"Semoga APD ini bermanfaat bagi teman-teman yang tidak punya pilihan lain, selain menjadi pendamping pasien positif yang isoman di rumah. Tetap semangat, kalian tidak berjuang sendiri," sebut Yahdi Basma.
Yahdi juga mengatakan bahwa Partai NasDem Sulteng juga membentuk satuan tugas penanganan dan pengendalian COVID-19.
Satgas itu, sebut dia, bekerja menyalurkan bantuan paket pangan kepada warga yang positif COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri.
Selain itu, satgas tersebut, ujar dia, juga memantau perkembangan kondisi kesehatan warga isoman.
"Bila kondisinya parah dan membutuhkan penanganan medis, maka satgas langsung melakukan evakuasi ke rumah sakit. Bila kondisinya tidak parah namun belum menunjukkan pemulihan, maka satgas akan terus menyalurkan bantuan paket pangan," ungkapnya.
"Saat ini sudah lebih dari sebulan melakukan pendampingan pasien isoman, mengantar oksigen, mengantar ke rumah sakit, mendistribusikan sembako dan vitamin, mendampingi pasien isoman dan pendampingnya melalui penguatan moril serta konsultasi via telepon/whatsapp. Semoga kita semua terus bergandengan tangan, gotong royong membawa Indonesia, khususnya Sulawesi Tengah yang kita cintai ini merdeka dari COVID-19," kata Yahdi.
Berdasarkan data Pusdatina Penanganan COVID-19 Provinsi Sulteng tanggal 17 Agustus 2021 bahwa jumlah kasus positif COVID-19 bertambah 891, sehingga kasus kumulatif positif COVID-19 berjumlah 36.468 orang.
Pusdatina juga merilis bahwa jumlah pasien sembuh dari COVID-19 tanggal 17 Agustus berjumlah 453, sehingga jumlah kumulatif pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 25.356 orang.