Studi: Empat Macan Tutul Diburu Secara Gelapa di Indisia Setiap Pekan

New Delhi - Empat macan tutul, spesies yang dilindungi di negeri itu, diburu secara gelpa setiap pekan di India, demikian hasil satu studi baru.

Studi oleh satu kelompok pecinta alam mendokumentasikan 420 penyitaan kulit, tulang dan bagian lain tubuh macan tutul antara 2001 dan 2010, dan sampai pada kesimpulan itu.

Negara Bagian Uttarakhand, India, adalah sumber terbesar bagian tubuh macan tutul, sementara Ibu Kota Nasional India, New Delhi, adalah pusat perdagangannya secara gelap, kata studi tersebut.

"Kami sangat terkejut kendati semua bukti tersedia, macan tutul dibunuh dan diperdagangkan secara gelap dalam jumlah sebanyak itu dan dalam waktu yang sering. Sangat mengejutkan bahwa masyarakat, media atau pemerintah tidak sungguh-sungguh menanggapi kenyataan tersebut," kata Rashid Raza, seorang anggota tim peneliti, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Senin pagi.

"Karena macan tutul juga memasuki konflik (dengan manusia) dan itu tampaknya mengisi benak dan ruang hidup masyarakat, aspek khusus ini (pembunuhan dan perdagangan secara gelap) telah masuk ke dalam tempat gelap kita secara kolektif. Itu ada di depan mata kita, tapi itu belum terdaftar," ia menambahkan.

Jumlah seluruh macan tutul di India diperkirakan mencapai 10.000.1/10 (ANTARA/Xinhua-OANA)