Sulteng tuan rumah FORNAS IX momentum majukan parekraf

id Gubernur Sulteng ,Anwar Hafid ,FORNAS IX ,Parekraf ,Sulawesi Tengah ,Sulteng tuan rumah FORNAS

Sulteng tuan rumah FORNAS IX momentum majukan parekraf

Gubernur Sulteng Anwar Hafid. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulteng

Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid mengatakan, penetapan Provinsi Sulteng menjadi tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) IX tahun 2027 sebagai momentum untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) berbasis agenda.

"Ini merupakan kesempatan emas untuk pertumbuhan ekonomi melejit. Penyelenggaraan FORNAS 2027 diestimasi akan menarik lebih dari 18 ribu orang datang ke Palu," katanya di Palu, Rabu.

Menurut dia, pegiat olahraga yang datang tidak hanya akan bertanding, tetapi juga ingin berekreasi dan menikmati suasana sambil berolahraga, sehingga perhelatan ini menjadi peluang besar bagi Sulawesi Tengah.

Untuk itu, kata dia, terdapat tiga poin besar yang perlu dipersiapkan untuk memajukan sektor parekraf di daerah ini, yakni objek wisata, infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM).

Ia menerangkan bahwa provinsi ini memiliki banyak objek wisata yang eksotis, seperti Kepulauan Togean, Danau Paisupok, Danau Poso, Danau Lindu, Pantai Tanjung Karang hingga situs Megalitikum.

Ia menyebut perhelatan ini menjadi momentum untuk mempromosikan destinasi wisata Sulawesi Tengah dan menarik wisatawan untuk berkunjung.

"Untuk infrastruktur juga telah menjadi prioritas dalam program Berani Lancar untuk menciptakan konektivitas dan aksesibilitas, yang memiliki benang merah atau keterkaitan dengan pariwisata," ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa pemerintah provinsi telah mengusulkan agar Bandara Mutiara Sis Al-Jufri menjadi bandara internasional, yang menurut dia sejalan dengan agenda prioritas Presiden RI untuk memperbanyak bandara internasional di daerah.

Dengan peningkatan status bandara, ia mengakui optimistis hal tersebut akan berkorelasi positif dengan peningkatan jumlah wisatawan ke Sulteng.

"Kita siapkan infrastruktur supaya turis-turis nyaman ke daerah wisata," ujarnya.

Gubernur juga meminta agar pelaku Parekraf Sulteng dibekali dengan pelatihan-pelatihan teknis untuk meningkatkan keterampilan dalam menghasilkan produk-produk variatif, kreatif dan berorientasi pasar, misalnya batik bomba sebagai salah satu kekayaan Wastra Sulteng.

Ia mengharapkan, melalui penguatan ini, FORNAS 2027 dapat menjadi katalisator penting bagi kemajuan sektor Parekraf Sulteng.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.