Bendahara Nasdem asah potensi pemuda lewat sepakbola

id nasdem

Bendahara Nasdem asah potensi pemuda lewat sepakbola

Ketua DPW Nasdem Sulteng Tahmidy Lasahido (Hamdin Humas Nasdem Sulteng)

Palu,  (Antaranews Sulteng) - Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem Ahmad M Ali menggelar turnamaen sepakbola bertajuk `Open Turnamen Ahmad Ali Cup 2018` sebagai upaya mengasah potensi dan mengembangkan semangat pemuda di Sulawesi Tengah di bidang olahraga sepakbola.

Open Turnamen tersebut dikhususkan kepada generasi muda usia 17 tahun yang diselenggarakan di Lapangan Sepakbola Beringin Putra Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu.

"Pembukaan turnamen sepakbola tersebut telah berlangsung Sabtu (17/3) di Lapangan Sepakbola Kelurahan Nunu," ungkap Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Nasdem Sulteng Mohammad Hamdin, di Palu, Selasa.

Kata Hamdin, turnamen sepakbola itu menjadi ajang untuk mencari bibit potensial yang dapat dibina secara berkesinambungan agar ke depan menjadi atlet di Sulawesi Tengah.

"Ahmad M Ali menginginkan agar turnamen itu tidak hanya sebagai bentuk olahraga semata, seremonial semata atau hanya sebatas hiburan. Tetapi yang beliau inginkan adalah turnamen itu menjadi upaya untuk mencari atlet-atlet muda usia 17 tahun dicabang olahraga sepakbola," sebut Hamdin.

Terkait hal itu Ketua DPW Nasdem Sulteng Tahmidy Lasahido mengemukakan turnamen sepakbola usia 17 tahun, juga menjadi salah satu media untuk memperkuat silaturahim.

"Ahmad M Ali berpesan utamanya kepada seluruh tim yang bertanding untuk menjujung tinggi sportifitas dalam perlombaan ini," katanya.

Tahmidy juga mengingatkan kepada penyelenggara dan seluruh tim termasuk pendukung dan penonton untuk senantiasa menjaga keamanan selama turnamen itu berlangsung.

Tahmidy juga menyampaikan permohonan maaf Ahmad M Ali karena belum berkesempatan menghadiri turnamen karena bartepatan dengan kegiatan lain yang juga tidak kalah pentingnya untuk dihadiri.

Ketua Panitia Pelaksana Turnamen Sepakbola Ahmad Ali Cup Abdul Gafar Karim mengatakan bahwa turnamen itu diselenggarakan untuk tujuan membina mentalitas pemuda sekaligus sebagai wujud kepedulian terhadap dunia olaraga khususnya sepak bola di Sulawesi Tengah.

Gafar menyebutkan turnamen itu diikuti 32 tim yang berasal dari Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala dengan memperebutkan tropi dan bonus sebesar Rp40 juta.