Alumni IAIN Palu dibekali empat kecerdasan

id IAIN Palu

Alumni IAIN Palu dibekali empat kecerdasan

Rektor IAIN Palu Prof Dr KH Sagaf S Petalongi MPd memindahkan tali toga salah satu wisudawan dari pascasarjana, dalam acara wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Palu, di Palu, Rabu. (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Palu (ANTARA) - Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, Prof Dr KH Sagaf S Pettalongi MPd menyatakan alumni yang menamatkan jenjang strata satu dan pascasarjana dari perguruan tinggi tersebut dibekali dengan empat kecerdasan.

"Sebagai lulusan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, saudara-saudara telah dibekali pengetahuan dan keterampilan serta bekal hidup yang memadai, dengan andalan empat kecerdasan," ucap Prof Dr KH Sagaf Pettalongi MPd dalam acara wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Palu, di Palu, Rabu.

Baca juga: Dua mahasiswa FTIK IAIN Palu raih IPK tertinggi berpredikat cumlude

Empat kercadasan itu ialah, spiritual, intelektual, sosial, dan emosional. Dengan empat kecerdasan itu, Prof Sagaf Pettalongi meyakini bahwa para alumni atau para sarjana dan magister yang baru saja diwisuda, dapat segera mengintegrasikan diri dengan lingkungan, memanfaatkan dan menciptakan kesempatan, dan mampu berkompetisi secara sehat dan
sportif.

"Semoga sarjana-sarjana baru tersebut, dengan modal ilmu dan keahlian yang telah diperolehnya dapat berbuat yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya, untuk masyarakat, bangsa dan negara maupun agama," kata Wakil Ketua MUI Sulawesi Tengah itu.

Guru besar bidang manajemen pendidikan itu mengingatkan para wisudawan dan wisudawati bahwa alumni IAIN memiliki tanggung jawab moral yang jauh lebih besar dibanding alumni perguruan tinggi umum lainnya. Hal itu karena identitas “Islam” yang melekat pada lembaga ini ibarat kertas putih yang bersih, sehingga noda sekecil apapun yang tergores di atasnya akan terlihat dengan jelas oleh masyarakat.

Baca juga: Komisaris Bank Mega Syariah bicara bank syariah di IAIN Palu

Oleh karena itu, peliharalah kesucian gelar yang saudara-saudara raih dengan susah payah dan pengorbanan yang besar, jangan dinodai dengan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai Islami.

"Sebagai bagian dari keluarga besar IAIN Palu, para wisudawan-wisudawati, diharapkan mampu memberikan sumbangsih positif bagi pengembangan lembaga ini di masa-masa mendatang. Saudara-saudara akan menjadi salah satu media penghubung antara IAIN Palu dengan masyarakat, yang nantinya dapat memberikan ide-ide dan pemikiran-pemikiran berharga bagi pengembangan lembaga ini sesuai dengan dinamika perkembangan sosial masyarakat.

IAIN Palu pada Rabu (31/7) mewisuda 193 sarjana dan magister, dengan rincian pascasarjana tujuh orang, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) 118 orang, Fakultas Syariah 14 orang dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam 40 orang, serta Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah 14 orang.

Baca juga: Direktur Eksekutif ADB tinjau pemulihan IAIN pascabencana
 
Rapat senat terbuka dalam rangka wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Palu, di Palu, Rabu. (ANTARA/Muhammad Hajiji)


 
Rektor IAIN Palu Prof Dr KH Sagaf S Pettalongi MPd menyampaikan pesan almamater pada rapat senat terbuka dalam rangka wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Palu, di Palu, Rabu. (ANTARA/Muhammad Hajiji)