Kolonodale, Sulteng (ANTARA) - Bupati Morowali Utara (Morut) Delis J. Hehi menyampaikan terima kasih kepada pemimpin dan seluruh warga binaan Lapas Kelas III Kolonodale yang selalu bersinergi dengan baik bersama pemkab setempat untuk melaksanakan beberapa program untuk masyarakat di ibu kota Kabupaten Morowali Utara ini.
"Pemkab dan Lapas selalu bersinergi penuh dan akan ditingkatkan lagi di masa mendatang," ujar Bupati Morut dalam acara ramah tamah usai Ibadah Natal Bersama Warga Binaan Lapas Kelas III Kolonodale, Senin (26/12) petang.
Bupati Morut dalam kesempatan tersebut tidak hanya tampil memberi sambutan sebagai kepala daerah, tetapi juga menyampaikan khotbah dalam ibadah dengan tema pokok yakni Natal Adalah Kasih.
Menurut Delis, menjadi warga binaan Lapan bukanlah akhir segalanya. Kalau Tuhan mengizinkan saudara berada di sini untuk sementara waktu, manfaatkanlah kesempatan ini untuk merenung dan belajar serta introspeksi diri.
"Kita semua pernah salah, tapi yang terpenting adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan dan bertekad untuk lebih baik dan maju setelah keluar dari sini. Jangan putus pengharapan dan kehilangan semangat. Jadikan momentum introspeksi, belajar dan bertekad menjadi lebih baik," ujar Delis yang didampingi istri Febriyanthi dan sejumlah pejabat Pemda.
Pemkab akan selalu bersinergi dengan Lapas Kolonodale untuk melaksanakan banyak program yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan bagi warga binaan.
"Lapas dan Pemda selalu bersinergi menjaga kebersihan Kota Kolonodale. Lapas mendukung gerakan tanam cabe, dan mengikuti pelatihan bidang budidaya pertanian dan perikanan," kata Delis menyebut beberapa sinergi Pemkab-Lapas dalam melaksanakan program-program pemda.
Hadir dalam acara perayaan Natal bersama warga Lapas Kolonodale ini Ketua DPRD Morut Hj Megawati, Kalapas Kelas III Kolonodale Arif Ahmad SH, MH., sejumlah anggota DPRD seperti Udiyanto Baoli dan Fanny Tampake.
Bupati dan istri juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada Lapas dan warga binaan.
"Pemkab dan Lapas selalu bersinergi penuh dan akan ditingkatkan lagi di masa mendatang," ujar Bupati Morut dalam acara ramah tamah usai Ibadah Natal Bersama Warga Binaan Lapas Kelas III Kolonodale, Senin (26/12) petang.
Bupati Morut dalam kesempatan tersebut tidak hanya tampil memberi sambutan sebagai kepala daerah, tetapi juga menyampaikan khotbah dalam ibadah dengan tema pokok yakni Natal Adalah Kasih.
Menurut Delis, menjadi warga binaan Lapan bukanlah akhir segalanya. Kalau Tuhan mengizinkan saudara berada di sini untuk sementara waktu, manfaatkanlah kesempatan ini untuk merenung dan belajar serta introspeksi diri.
"Kita semua pernah salah, tapi yang terpenting adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan dan bertekad untuk lebih baik dan maju setelah keluar dari sini. Jangan putus pengharapan dan kehilangan semangat. Jadikan momentum introspeksi, belajar dan bertekad menjadi lebih baik," ujar Delis yang didampingi istri Febriyanthi dan sejumlah pejabat Pemda.
Pemkab akan selalu bersinergi dengan Lapas Kolonodale untuk melaksanakan banyak program yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan bagi warga binaan.
"Lapas dan Pemda selalu bersinergi menjaga kebersihan Kota Kolonodale. Lapas mendukung gerakan tanam cabe, dan mengikuti pelatihan bidang budidaya pertanian dan perikanan," kata Delis menyebut beberapa sinergi Pemkab-Lapas dalam melaksanakan program-program pemda.
Hadir dalam acara perayaan Natal bersama warga Lapas Kolonodale ini Ketua DPRD Morut Hj Megawati, Kalapas Kelas III Kolonodale Arif Ahmad SH, MH., sejumlah anggota DPRD seperti Udiyanto Baoli dan Fanny Tampake.
Bupati dan istri juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada Lapas dan warga binaan.