Pilkada Morowali Utara 2020 tanpa calon independen

id KPU Morut,Pilkada Morut 2020,Morut

Pilkada Morowali Utara 2020 tanpa calon independen

Jumpa pers komisioner KPU Morowali Utara yang dipimpin ketuanya Yusril Ibrahim (tengah) di Kolonodale, Senin dini hari (24/2) (ANTARA/HO-Michael Sorisi)

Kolonodale (ANTARA) - Pilkada serentak di Kabupaten Morowali Utara Tahun 2020 dipastikan berlangsung tanpa pasangan calon yang menggunakan jalur perseorangan atau independen.

Hingga batas akhir penyetoran berkas dukungan minimum untuk calon independen pada Minggu, 23 Februari pukul 24.00, tidak ada satupun pasangan bakal calon independen yang datang ke KPU untuk menyerahkan berkasnya.

Karena itu, tepat pukul 24.00 Wita, KPU Kabupaten Morowali Utara (Morut) dengan resmi menutup pendaftaran calon perseorangan Pilkada Morut 2020.
 
Kepada pers di Kantor KPU Morut, Senin dinihari, Ketua KPU Morut Yusri Ibrahim mengatakan pedaftaran tahapan calon perseorangan yang dibukan mulai tanggal 19 Februari 2020 hingga Minggu malam, tak satupun dari bakal calon perseorangan yang mendaftar.

"Sehingga tidak ada rapat pleno, meski demikian kita sudah layangkan surat ke KPU Provinsi Sulteng untuk membeirikan laporan resmi," imbuhnya.

Komisioner KPU Morut lainnya Demar Karyos Kaope mengemukakan, apabila pada saat tahapan ini tidak satupun pasangan calon perseorangan datang ke KPUD untuk mendaftar maju ke dalam pilkada 2020, maka KPUD Morut tidak perlu melaksanakan pleno.

Namun demikian, KPU Morowali Utara sudah melayangkan surat ke KPUD Provinsi Sulteng sebagai bentuk laporan resmi, bahwa tidak satupun calon dari perseorang mendaftar sejak dibukanya tahapan pendaftaran hingga ditutup.

Komisioner memperlihatkan surat kepada wartawan yang telah dikirim ke KPUD Sulteng tertanggal (24/02/2020) yang ditanda tangani oleh Ketua KPU Morut Yusri Ibrahim disaksikan para komisioner lainnya dan Yulmartin dari Bawaslu Morowali Utara.

Yusril juga menyebutkan, dengan tidak adanya calon independen ini, maka pada Pilkada 2020, bila dilihat dari perolehan kursi di DPRD oleh partai-partai, maka pasangan calon yang akan berkontestasi pada pilakda kali ini di Morowali Utara paling banyak empat pasang calon.

Beberapa kandidat bupati dan wakil bupati yang semakin mencuat namanya untuk mengikuti Pilkada Morut 2020 adalah bupati incumbent Ir Aptripel Tumimomor, MT, Wabub incumbent Moh. Asrar, Ketua DPC Golkar Morut Zainal Abidin, politisi Partai Hanura Dr dr Delis Hehi dan anggota DPRD Morut Mahmud Ibrahim.