Desa Ampuriwo Kabupaten Poso dilanda banjir karena curah hujan tinggi

id Sulteng,Sandi,Palu ,Ppkm

Desa Ampuriwo Kabupaten Poso  dilanda banjir karena curah hujan tinggi

Tangkapan layar rumah di Desa Ampuriwo Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten Poso terendam banjir pada Kamis sore (17/3). ANTARA/HO-BPBD Provinsi Sulteng

Palu (ANTARA) - Banjir melanda Desa Ampuriwo Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Kamis petang akibat meluapnya air sungai di desa itu.



Banjir yang menerjang desa tersebut terjadi disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang terus mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 16.00 WITA mengakibatkan sungai di Desa Ampuriwo meluap karena tidak mampu menampung semua debit air hujan.



"Sungai di Desa Ampuriwo meluap hingga ke pemukiman warga dengan ketinggian air sampai lutut orang dewasa," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng Andi Sembiring dihubungi di Palu, Kamis malam.



Ia menerangkan akibat banjir tersebut, sedikitnya tujuh unit rumah terendam banjir dan delapan kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi ke rumah kerabat yang tidak terdampak banjir.



"Saat ini tim reaksi cepat BPBD Provinsi Sulteng masih terus melakukan pendataan penduduk dan infrastruktur yang terdampak banjir tersebut," ujarnya.



Andi mengatakan hingga kini hujan masih melanda desa tersebut dan air masih menggenangi rumah warga. Beberapa warga tetap bertahan di rumahnya walau terendam banjir.



Ia berharap masyarakat setempat tetap waspada dan selalu siap siaga mengantisipasi bencana serupa bahkan yang lebih parah dapat terjadi sewaktu-waktu.



"Sampai sekarang belum ada laporan korban jiwa. Kami terus berkoordinasi dengan perangkat Desa Ampuriwo untuk mengantisipasi dampak yang lebih besar akibat banjir yang terjadi," tambahnya.