Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyatakan, pemerintah provinsi berupaya mengoptimalkan berbagai agenda olahraga berskala nasional hingga internasional, salah satunya untuk memacu pertumbuhan ekonomi daerah.
Usai sukses melaksanakan Kejuaraan Nasional Gubernur Cup Bola Voli antarklub se-Indonesia, kini Kalimantan Tengah bersiap melaksanakan agenda-agenda besar selanjutnya, kata Sugianto di Palangka Raya, Senin.
"Rangkaian berikutnya, ada agenda kejuaraan bola basket secara nasional, kemudian bulu tangkis, hingga agenda berskala internasional yakni kejuaraan dunia sepeda gunung yang kembali digelar pada 2023," tegasnya.
Selain sebagai sarana untuk membangkitkan gairah olahraga maupun semangat para atlet dalam mengukir prestasi, pemerintah provinsi berupaya mengoptimalkan berbagai agenda berskala besar ini guna membantu perekonomian daerah untuk terus bertumbuh.
Menurutnya agenda-agenda berskala nasional hingga internasional, baik di bidang olahraga ataupun lainnya, dalam setiap pergelarannya selalu berkontribusi terhadap pergerakan ekonomi, terutama para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Harapan kita dengan adanya agenda olahraga baik skala provinsi, nasional dan lainnya ini, untuk menggerakkan roda perekonomian daerah hingga ke tingkat bawah," jelasnya.
Dia mengatakan, seperti pada pelaksanaan Kejurnas Gubernur Cup Bola Voli Kalimantan Tengah, maupun agenda sebelumnya kejuaraan Kajati Kalteng Cup Sepak Bola Wanita yang juga berskala nasional, diperkirakan pergerakan ekonomi mencapai hingga miliaran rupiah.
Untuk itulah Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya mengoptimalkan agenda-agenda seperti ini, karena memberikan banyak manfaat untuk pembangunan maupun pertumbuhan ekonomi daerah.
Sementara itu dalam Kejuaraan Nasional Gubernur Cup Bola Voli antar klub se-Indonesia 2023 tersebut yang berakhir pada Minggu (25/6) malam, untuk kategori putra, yakni juara 1 Bhayangkara Polda, juara 2 Sylva Kalteng, juara 3 DKI Jakarta, serta juara 4 Wilmar Volley Club.
Sedangkan untuk kategori wanita, juara 1 BHS 73 Kalteng, juara 2 TNI AL, juara 3 DPUPR, serta juara 4 DKI Jakarta. Untuk juara 1 berhak mendapat hadiah Rp100 juta, juara 2 sebesar Rp80 juta, juara 3 sebesar Rp60 juta, serta juara 4 sebesar Rp50 juta.
