Jakarta (ANTARA) - Pembalap Red Bull Max Verstappen mengaku masih memiliki ambisi untuk kembali mengulangi dominasinya pada Formula 1 musim 2024.
“Saya sangat bangga dengan apa yang telah kami raih, namun saya juga berharap hal itu tidak berhenti sampai di sini,” kata Verstappen, dikutip dari laman resmi Formula 1, Sabtu.
Adapun Verstappen dan Red Bull baru saja dianugerahi penghargaan oleh FIA menyusul performa keduanya hingga akhirnya keluar sebagai juara dunia di klasemen pembalap dan konstruktor musim ini.
Pembalap Belanda itu membukukan 19 kemenangan dari 22 grand prix, termasuk di dalamnya 10 kemenangan berturut-turut bersama mobil RB19 yang mendukung penampilannya menjadi salah satu pembalap yang tak terkalahkan di Formula 1.
Verstappen menutup musim 2023 dengan keunggulan 290 poin atas rekan satu timnya Sergio Perez, sementara Red Bull unggul 451 poin dari rival terdekatnya musim ini, Mercedes.
Bos tim Red Bull Christian Horner menilai, ini merupakan musim yang paling hebat untuk tim karena berhasil memecahkan rekor, memenangkan 21 dari 22 balapan, dan memenangkan lima dari enam balapan Sprint.
“Ini adalah sesuatu yang sangat, sangat istimewa. Ini adalah sesuatu yang dikontribusikan oleh setiap orang di dalam tim di belakang layar untuk mencapai tingkat keunggulan ini,” kata Horner.
“Saya pikir penghargaan ini adalah atas nama semua pria dan wanita yang kami miliki di Red Bull – mereka telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk mendukung kedua pembalap kami musim ini,” ujarnya menambahkan.
Tentang performa Verstappen, Horner tidak banyak memberikan komentar karena ia menilai pembalap berusia 26 tahun itu sudah menunjukkan kualitas terbaiknya sebagai seorang atlet.
“Jelas Max bergabung dengan banyak pemain hebat hari ini. Ini adalah malam yang besar bagi kami, tahun yang besar bagi kami, dan saya sangat bangga dengan apa yang telah kami capai,” kata Horner.
Sementara itu, pembalap Mercedes Lewis Hamilton meraih trofi dengan finis di peringkat ketiga klasemen.
Selain itu, ada juga pembalap McLaren Oscar Piastri yang dianugerahi penghargaan Rookie of the Year oleh FIA setelah debutnya yang mengesankan di kelas premier F1, yang mencakup dua kali naik podium grand prix dan satu kemenangan balapan Sprint.
