Solo (ANTARA) - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menilai Jawa Tengah membutuhkan pemimpin yang mampu menyelesaikan berbagai masalah, karena itu dibutuhkan sosok pemimpin yang mampu menyelesaikan berbagai persoalan tersebut.
"Jawa Tengah ini kan provinsi yang cukup besar, masalah kompleks. Butuh pemimpin yang bisa menyelesaikan masalah yang ada di Jawa Tengah," katanya saat ditemui setelah Kirab 1 Sura di Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Minggu petang.
Menurut Kaesang, Jawa Tengah merupakan provinsi besar yang masalahnya cukup kompleks.
Terkait dengan dirinya yang digadang-gadang menjadi pemimpin selanjutnya di Jawa Tengah, ia hanya mengucapkan terima kasih kepada pihak yang mendukung.
"Kami hargai semua yang mau mengusung kami. Tapi balik lagi ya, Jateng itu provinsi besar, masalah kompleks," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani mengatakan bahwa partainya ikut mempertimbangkan nama Kaesang Pangarep yang merupakan putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), pada Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
"Iya dong, (Kaesang) jadi salah satu pertimbangan juga," kata Puan.
Dia pun menanggapi positif hasil survei teranyar Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan Kaesang di urutan kedua dengan dukungan terbanyak dalam simulasi top of mind mengenai kandidat bakal calon Gubernur Jawa Tengah.
Puan bahkan mengaku tidak mempersoalkan nama Kaesang yang meraih dukungan lebih tinggi dari Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul pada survei tersebut.
"Enggak apa-apa, bagus Kaesang," katanya.
Berita Terkait
Ketum IMM minta KPK serius tanggapi klarifikasi Kaesang
Kamis, 19 September 2024 11:18 Wib
Presiden Jokowi tanggapi dugaan gratifikasi fasilitas jet pribadi Kaesang
Selasa, 10 September 2024 22:20 Wib
Kaesang Pangarep sambangi PKB
Selasa, 6 Agustus 2024 14:48 Wib
Kaesang disebut punya kesempatan bertarung pada Pilkada Jateng
Jumat, 5 Juli 2024 9:48 Wib
AHY sebut belum ada permintaan usung Kaesang maju pilkada di Jakarta
Jumat, 5 Juli 2024 7:15 Wib
PSI bantah Jokowi ikut campur mendorong Kaesang di pilkada Jakarta
Jumat, 28 Juni 2024 14:19 Wib
KSP bantah "cawe-cawe" Presiden Jokowi dalam Pilkada Jakarta
Jumat, 28 Juni 2024 14:12 Wib
Pengamat nilai isu pemasangan Anies dan Kaesang sulit terealisasi
Selasa, 18 Juni 2024 13:56 Wib