Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Kementerian Keuangan Provinsi Sulawesi Tengah menyebutkan kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga 31 Juli 2024 atau triwulan II menunjukkan pertumbuhan positif dan melayani pembangunan berkelanjutan.
“Dalam 1 Account APBN hingga akhir Juli 2024, pendapatan negara telah tercapai sebesar Rp6,73 triliun dengan pertumbuhan tahunan sekitar 23,02 persen,” kata Kepala Kanwil DJPb Sulteng Yuni Wibawa pada konferensi pers di Palu, Selasa.
Ia mengemukakan untuk kinerja pendapatan daerah naik sebesar 25,52 persen, yang ditopang oleh peningkatan pada semua komponen pendapatan yakni Pendapatan Asli Daerah (PAD) 19,53 persen, pendapatan transfer 23,77 persen dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar 96,03 persen.
“Pemerintah daerah (pemda) memiliki peran aktif dalam melaksanakan penguatan perekonomian dan amplifikasi misi kepala negara di daerah,” ujarnya.
Ia menjelaskan realisasi pendapatan mencapai 45,31 persen dengan nominal sebesar Rp11,28 triliun yang ditopang oleh pendapatan transfer 83,65 persen dari total pendapatan.
“Kinerja belanja turut menunjukkan perbaikan dalam menunjang kesejahteraan rakyat di Sulteng terbukti dari progres belanja pada lini-lini krusial,” ucapnya.
Sementara realisasi belanja daerah mencapai Rp10,11 triliun atau 38,05 persen dari pagu yang ada, naik 16,29 persen yoy.
“Secara umum, seluruh komponen belanja mengalami pertumbuhan jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023,” kata Yuni menuturkan.
