Palu (ANTARA) -
"Surat suara dicetak di Jakarta pada Senin (4/11), saat ini sedang berproses," kata Ketua KPU Parigi Moutong Ariyana dihubungi dari Kota Palu, Selasa.
Ia menjelaskan pencetakan ulang surat suara karena satu pasangan calon kepala daerah memenangkan sengketa pilkada di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Makassar pada akhir Oktober 2024, sehingga peserta pilkada bertambah menjadi lima pasangan calon.
Oleh sebab itu, KPU setempat melakukan langkah cepat untuk mendesain dan mencetak ulang surat suara untuk menggantikan surat suara yang sudah tercetak sebelumnya.
"Surat suara yang dicetak harus sesuai desain, termasuk warnanya, jika ada surat suara dicetak hasilnya berbeda maka itu dianggap rusak," ujarnya.
Diupayakan beberapa hari ke depan, sebanyak 335.904 lembar surat suara bisa segera distribusi ke gudang logistik KPU di Parigi, Ibu Kota Kabupaten Parigi Moutong.
"Dijadwalkan tanggal 8 November 2024 logistik surat suara didistribusikan menggunakan transportasi udara (pesawat). Saat ini kami sedang mengawal pencetakan logistik tersebut, semuanya berjalan pancar," ucap Ariyana.
Lima pasangan calon bupati dan wakil bupati yang bertarung pada Pilkada Parigi Moutong adalah nomor urut 1 Badrun Nggai-Muslih (Bagus), nomor urut 2 Moh Nur Dg Rahmatu-Arman (Membara), nomor urut 3 M. Nizar Rahmati-Ardi (Bersinar), nomor urut 4 Erwin Burase-Abdul Sahid (Cerdas), dan nomor urut 5 Amrullah Almahdali-Ibrahim Hafid.